PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) menambah anak usaha yang akan bergerak di bisnis logistik. Perseroan ingin memperluas bisnisnya dengan menggarap bisnis logistik melalui anak perusahaan yang baru saja didirikannya. Direktur IMAS, Bambang Subijanto, mengatakan pihaknya baru saja membentuk perusahaan patungan melalui PT CSM Corporatama (CSM) yang merupakan anak usaha PT Indomobil Multi Jasa Tbk (IMJS) bekerjasama dengan Seino Holdings, Co., Ltd (Seino).

Perusahaan baru itu diberi nama PT Seino Indomobil Logistics (SIL). ”SIL didirikan berdasarkan akta nomor 87 tanggal 22 Desember 2015. SIL menjalankan usaha di bidang jasa pengurusan transportasi,” kata dia, dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), di Jakarta (23/12/2015).SIL akan memerkuat bisnis grup Indomobil, Komposisi kepemilikan SIL itu dimiliki CSM sebesar 70% . dan sisanya milik mitranya asal Jepang itu. ”Saat ini SIL sedang dalam proses pengesahan pendirian di Kementerian Hukum dan HAM,” imbuhnya.

Grup Indomobil mendirikan perusahaan patungan yang bergerak di bidang logistik (Ilustrasi foto : istimewa).

Sebelumnya, IMAS pada 22 Oktober tahun ini mengumumkan pembentukan perusahaan patungan bernama PT Duta Inti Jasa (DIJ). Perusahaan ini didirikan oleh anak perusahaan IMAS, yakni PT CSM Corporatama (CSM), salah satu anak perusahaan yang 89,60% sahamnya secara tidak langsung dimiliki IMAS melalui PT Indomobil Multi Jasa Tbk dan PT IMG Sejahtera Langgeng, berpatungan dengan PT Wahana Indo Trada Mobilindo (WITM) untuk mendirikan DIJ. Adapun komposisi kepemilikan saham DIJ adalah CSM sebesar 99% dan WITM 1%. PT Tritunggal Intipermata, salah satu pemegang saham perseroan yang memiliki 18,05% saham telah memberikan tambahan pinjaman sebesar Rp 50 miliar ke CSM.

Indomobil merupakan suatu kelompok usaha terpadu yang memiliki beberapa anak perusahaan yang bergerak di bidang otomotif yang terkemuka di Indonesia. Perseroan didirikan pada tahun 1976 dengan nama PT Indomobil Investment Corporation dan pada tahun 1997 dilakukan penggabungan usaha (merger) dengan PT. Indomulti Inti Industri Tbk. Bidang usaha utama perseroan dan anak perusahaan meliputi pemegang lisensi merek, distributor penjualan kendaraan, layanan purna jual, jasa pembiayaan kendaraan bermotor, distributor suku cadang dengan merek Indo Parts, perakitan kendaraan bermotor, produsen komponen otomotif serta kelompok usaha pendukung lainnya. Perseroan mengelola merk-merk terkenal dengan reputasi internasional yang meliputi Audi, Foton, Great Wall, Hino, Kalmar, Liugong, Manitou, Nissan, Renault, Renault Trucks, Suzuki, Volkswagen, Volvo, Volvo Trucks, dan Mack Trucks. Harga saham IMAS pada Rabu pekan ini naik 2,22% ke Rp 2.300 per lembar dari hari sebelumnya seharga Rp 2.250. (***)