Corporate Action Corporate Action

Kapasitas Naik, Pan Brothers Buka Ribuan Lowongan

Kapasitas Naik, Pan Brothers Buka Ribuan Lowongan

PT Pan Brothers Tbk, salah satu perusahaan tekstil dan garmen terbesar di Indonesia tengah mencari sekitar 20.000 karyawan baru. Hal itu seiring kenaikan kapasitas produksi usai membangun pabrik baru dan mengakuisisi beberapa perusahaan garmen. Ada sekitar 7 fasilitas produksi baru yang dibangun di Jawa Tengah pada tahun 2016. Kapasitas produksi diharapkan naik menjadi 90 juta lembar.

pan brothers

“(Kami) sangat sibuk karena cukup spesifik dalam memilih karyawan. Tidak bisa sembarang orang. Setiap hari, kami seharusnya bisa merekrut 100 karyawan. Tapi, baru bisa 50-60%. Tantangan untuk mendapat karyawan yang berkualitas, tak hanya punya skill tapi attitude harus spesifik dan masuk ke dalam budaya perusahaan,” kata Anne Patricia Sutanto, Vice President Director Pan Brothers.

Menurut dia, ada 4 pabrik baru yang sudah beroperasi secara bertahap sejak Januari 2015. Keempatnya milik PT Eco Smart Garment Indonesia, perusahaan joint venture dengan Mitsubishi Corporation Jepang. Dua pabrik berada di Klego dan dua lainnya di Sambi, Boyolali, Jawa Tengah.

“Tahun lalu, keempat pabrik itu sudah cukup berkontribusi terhadap bisnis kami. Tapi, ada juga tambahan dari perusahaan anorganik kami yang lain. Berkat ke-4 pabrik itu, growth kami naik 23% sepanjang 2015. Tahun ini, kami berharap bisa tumbuh setidaknya 20%,” katanya.

Anne menjelaskan, perusahaan yang juga menyuplai merek-merek ternama seperti Calvin Klein, Tom Tailor, The North Face, Hugo Boss, Nike, Adidas, H&M dan United Colors of Benetton ini berencana mengakuisisi 2 pabrik. Termasuk, rencana akuisisi pabrik di luar negeri, yakni Asia Tenggara. Rencana merangkul pasar luar seperti Vietnam telah dilakukan lewat anak perusahaan di Hanoi. Perusahaan juga tengah membahas peluang menggaet pasar di negara lain di regional Asia Tenggara.

Sementara itu, rencana organik pada tahun ini adalah membangun 1 pabrik di Tasik dan 3 pabrik di Jawa Tengah. Namun, kontribusinya baru akan terasa pada tahun 2017. Kapasitas produksi yang besar menumbuhkan antusiasme buyer. Mereka menjadi lebih percaya investasi waktu dan sistem tidak akan sia-sia.

“Selain kapasitas, kami punya know how yang pas di pasar ini. Kami sanggup berkembang di bidang Synthetic Woven Performance Garments yang kini tengah populer di market. Selanjutnya, keunggulan kami adalah terus berusaha meningkatkan produktivitas dan efisiensi,” ujarnya. (Reportase: Raden Dibi Irnawan)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved