Corporate Action

Mobil Google Jelajahi Jakarta

Oleh Admin
Mobil Google Jelajahi Jakarta

Mobil Google akan keliling Indonesia. Bekerja sama dengan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), mobil tersebut akan menangkap foto panorama lokasi-lokasi ikonik untuk dicantumkan dalam Google Street View.

Mari Pangestu melepas mobil Google bersama Ashwin Sasongko (paling kiri) dan Andrew McGlinchey

“Gambar yang kami ambil hanya area publik,” papar Andrew McGlinchey, Product Manager Google Inc. Diawali dari wilayah Jakarta, tim Google akan memotret titik-titik wisata, pusat perbelanjaan, landmark, dan beberapa lokasi lain secara memutar 360 derajat. Dengan cara tersebut, pengunjung Google Map bisa menangkap situasi tempat yang dimaksud secara utuh dari berbagai sisi melalui Street View.

“Google Map diharapkan dapat membantu membuat perencanaan untuk traveling,” kata Mari Pangestu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Google telah mengantongi 16 destinasi wisata dan 7 wisata minat khusus dari Kemenparekraf yang akan menjadi prioritas. “Nantinya bisa membantu kami memonitor infrastruktur menuju tempat rekreasi itu juga,” lanjut Mari dalam peluncuran mobil Google di tengah Pekan Produk Kreatif Indonesia (PPKI), Jumat (23/11).

“Kami menyambut gembira dan mendukung semua konten positif dan berguna. Apalagi Google mempertimbangkan faktor privasi dengan memburamkan wajah orang-orang yang dipotret,” tutur Ahswin Sasongko, Dirjen Aplikasi Informatika dari Kementrian Informasi dan Telekomunikasi.

Dengan diresmikannya mobil Google yang dilengkapi kamera-kamera dan logo “Wonderful Indonesia”, tim Google akan mulai keliling dan mengambil foto-foto jalan dari lokasi-lokasi umum di seluruh Indonesia. Foto-foto ini kemudian akan tersedia di Street View pada Google Map.

Indonesia merupakan negara ke-45 yang digarap tim Google Map untuk Street View. Dengan penetrasi internet mencapai 25%, Kemenparekraf pun turut menyambut baik inisiatif Google. Mari memaparkan, “90% orang yang mau jalan-jalan melakukan riset dulu secara online. Melalui internet, mereka mensurvei visa, tempat mana yang akan dikunjungi, hotel yang akan di-booking, dan sebagainya.”

Untuk mengerjakan proyek Street View ini, Google akan mengerahkan lebih dari 10 mobil. Tim gabungan Google global dan orang Indonesia memulai pengambilan gambar di beberapa tempat di Jakarta. Kondisi lalu lintas Jakarta yang kerap macet, diakui Google sebagai tantangan terbesarnya. Andrew yang sebelumnya menggarap Bangkok bahkan menjuluki Jakarta menyandang medali emas atas kemacetan. Andrew tak memungkiri proyek di Jakarta akan menghabiskan dana yang lebih besar. “But it’s worth it,” ungkapnya yakin pengorbanan tersebut tak akan sia-sia. Tak hanya menggunakan mobil, tim Google juga memanfaatkan sepeda dan berjalan di pedestrian.

Street View adalah fitur Google Maps yang memungkinkan penggunanya mengeksplorasi dan melakukan navigasi suatu lingkungan melalui foto-foto panorama jalan secara virtual. Di negara yang sudah tersedia Street View, pengguna Google Map dapat mengakses penggambaran jalan dengan zooming hingga ke level terendah. Selain itu pengguna juga bisa men-drag ikon “Pegman” berwarna oranye yang ada di sebelah kiri peta ke arah jalan yang berwarna biru. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved