Corporate Action Corporate Action

Uniqlo Buka Gerai Pertamanya di Indonesia 22 Juni 2013

Uniqlo Buka Gerai Pertamanya di Indonesia 22 Juni 2013

Uniqlo, merek fesyen kenamaan asal Jepang, akan membuka toko pertamanya di Indonesia pada 22 Juni mendatang di Lotte Shopping Avenue (Ciputra World 1), Kuningan, Jakarta. Uniqlo mengharapkan dapat menarik pengunjung sebanyak mungkin dan bisa membuka 10 toko Uniqlo lagi ke depannya yang kemungkinan masih berada di wilayah sekitar Jakarta dalam waktu yang belum bisa ditentukan.

Yasuhiro Hayashi, Chief Operating Officer PT Fast Retailing Indonesia, memberi kata sambutan pada acara pra-pembukaan gerai Uniqlo pertama di Jakarta, pada Kamis (20/6)

“Kami fokus pada toko pertama ini. Dalam waktu secepat mungkin akan dibuka 10 toko lagi. Namun waktunya belum kami tentukan. Kami lihat potensinya dulu. Tapi kami fokus di toko pertama kami terlebih dulu,” kata Yasuhiro Hayashi, Chief Operating Officer PT Fast Retailing Indonesia (perusahaan bentukan Fast Retailing Grup, pemilik merek Uniqlo secara global), pada acara konferensi media pra-pembukaan toko Uniqlo di Jakarta, pada Kamis (20/6).

Bisnis Uniqlo di Indonesia, melalui PT Fast Retailing Indonesia, berkongsi dengan Mitsubishi Corporation. Fast Retailing Group dan Mitsubishi memberikan modal sebesar 1 miliar Yen kepada Uniqlo, di mana Fast Retailing berkontribusi sebesar 75% dan Mitsubishi Corporation sebesar 25% dari nilai modal tersebut. Bisnis ini diawasi oleh Fast Retailing Group Executive Vice President, Naoki Otoma.

Toko Uniqlo di Lotte Shopping Avenue, yang seluas 2.680 meter persegi ini, merupakan salah satu yang terbesar di Asia Tenggara. Tadashi Yanai, Chairman, President, and CEO dari Fast Retailing mengatakan dalam sambutannya bahwa Indonesia dengan pertumbuhan ekonomi dan jumlah penduduk yang besar merupakan negara dan pasar yang penting di kawasan Asia Tenggara.

Ditanya mengenai target pengunjung dan target spesifik lainnya, Yasuhiro mengatakan pihaknya mengharapkan sebanyak mungkin pengunjung mendatangi toko Uniqlo. Mengenai persaingan dengan merek fesyen dan toko lokal atau asing lainnya, Yasuhiro mengatakan bahwa pihaknya tidak memiliki pesaing. “Kami sangat unik. Ciri produk kami adalah made for all. Jadi kami tidak tentukan segmen kami. Dari segi usia, kami sasar semua segmen konsumen. Kami sediakan kebutuhan pakaian pelanggan. Tidak ada segmentasi konsumen,” tegas Yasuhiro yang juga mengatakan bahwa pihaknya telah melatih 200 stafnya untuk melakukan pelayanan gaya Jepang yang dapat sangat memuaskan pelanggan.

Ditanya mengenai alasannya mengapa baru membuka toko pada akhir Juni ini di Indonesia, Yasuhiro menjawab bahwa kebutuhan Uniqlo akan ruang toko yang luas baru bisa diakomodasi oleh Lotte Shopping Avenue dan Lotte Shopping Avenue baru akan resmi dibuka pada 22 Juni mendatang. Mengenai rencana membuka 10 toko Uniqlo ke depannya, Yasuhiro juga mengatakan bahwa proses itu juga terkait dengan pembicaraan dengan pemilik shopping mall di Jakarta.

Hingga akhir Mei 2013 Uniqlo telah memiliki 1.254 toko di 13 pasar dunia, termasuk 23 toko di 4 negara Asia Tenggara yaitu Singapura, Malaysia, Thailand, dan Filipina. Tadashi Yanai mengatakan 23 toko Uniqlo yang penjualannya bagus berada di luar Jepang.

Sebagai informasi, Uniqlo merupakan salah satu merek pakaian milik Fast Retailing Co. Ltd, sebuah perusahaan ritel global terkemuka dari Jepang yang mendesain, memproduksi, dan menjual pakaian yang terdiri dari 7 merek, yaitu Comptoir des Cottoniers, GU, Helmut Lang, J Brand, Pricesse tam.tam, Theory, dan Uniqlo. Fast Retailing merupakan perusahaan ritel terbesar ke-empat di dunia dan pada 2020 menargetkan diri untuk menjadi perusahaan ritel nomor satu di dunia. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved