Financial Report Corporate Action

Segmen UKM Topang Pertumbuhan Kredit BII

Segmen UKM Topang Pertumbuhan Kredit BII

PT Bank Internasional Indonesia Tbk. (BII) sepanjang 2012 menyalurkan total kredit Rp 80,9 triliun, naik 20% dari Rp 67,2 triliun dari penyaluran kredit 2011. Kredit untuk UKM (Usaha Kecil dan Menengah) tercatat sebagai yang paling tinggi pertumbuhannya.

Kredit untuk UKM tumbuh sebesar 41%, naik dari Rp 16,4 triliun menjadi Rp 23,1 triliun. Sedangkan kredit korporasi tumbuh 24% menjadi Rp 16,4 triliun. Untuk kredit komersial tumbuh hanya 1% menjadi Rp 8 triliun dan kredit konsumer tumbuh 11% menjadi Rp 27,8 triliun.

“Di konsumer, portofolio pembiayaan roda dua turun 11% menjadi Rp 8,8 triliun terutama disebabkan dampak peraturan baru Loan to Value (LTV),” kata Presiden Direktur BII, Dato Khairussaleh Ramli di Jakarta, Selasa (19/2).

Rasio kredit terhadap simpanan nasabah konsolidasian (LDR) membaik 95,07% pada Desember 2011 menjadi 92,97% pada Desember 2012.

BII menargetkan kenaikan penyaluran kredit ke berbagai sektor sebesar 22% di 2013.

Sementara itu, laba bersih pada 2012 tercatat sebesar Rp 1,2 triliun atau naik 81% dibandingkan tahun sebelumnya. Total aset BII juga tumbuh menjadi sebesar Rp 115,9 triliun atau tumbuh 22% dibandingkan pada 2011. Dari sisi dana simpanan nasabah meningkat 22% menjadi Rp 85,9 triliun.

“Pencapaian kami pada 2012 mencerminkan perbaikan yang berkelanjutan sepanjang tahun. Kami telah mencapai tonggak penting dengan total aset melampaui Rp100 triliun dan mencapai rekor laba baru,” tambah Khairussaleh Ramli. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved