Capital Market & Investment zkumparan

Kiat CLEO Membukukan Omzet Rp 307 Miliar di Kuartal I/2022

Kiat CLEO Membukukan Omzet Rp 307 Miliar di Kuartal I/2022
Foto : Dok Cleo

Omzet PT Sariguna Primatirta Tbk di Kuartal I/2022 naik sebesar 30% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya menjadi Rp 307,7 miliar. Peningkatan tersebut didorong oleh performa perseroan yang terus meningkat baik kualitas produk maupun kualitas pelayanan.

Sepanjang Januari-Maret tahun ini, emiten produsen air minum dalam kemasan (AMDK) yang sahamnya berkode CLEO ini juga mencatatkan laba bersih sebesar Rp 45,8 miliar atau meningkat 9%.

Kenaikan ini tidak terlepas dari prospek AMDK yang terus bergeliat, ditambah dengan lonjakan permintaan air minum. “Oleh karena itu, kami berkomitmen akan terus menambah pabrik dan kapasitas produksi agar CLEO dapat terus memenuhi kebutuhan air minum masyarakat Indonesia,” ujar Melisa Patricia, Wakil Direktur Utama CLEO di Jakarta, Kamis (12/5/2022).

CLEO mempunyai dua produk yang ditawarkan kepada masyarakat yaitu botol dan non-botol. Melihat pertumbuhan AMDK yang positif, produk non-botol CLEO masih menjadi kontributor utama bagi penjualan CLEO, yaitu sebesar 51% pada kuartal I/2022. Kemudian, kontribusi penjualan di segmen botol meningkat menjadi 48% atau lebih tinggi dibandingkan tahun lalu yang sebesar 41%.

Sebagai produsen air minum dalam kemasan (AMDK) pertama di Indonesia yang mendapatkan sertifikat food safety management ISO 22000:2005, CLEO terus melakukan penambahan pabrik baru di luar wilayah Jawa, yaitu Sumatera dan Kalimantan. Masing-masing pabrik tersebut diproyeksikan berkapasitas hingga 100 juta liter per tahun. Aksi korporasi tersebut sejalan dengan tingginya permintaan air kemasan dan sebagai antisipasi Perseroan atas lonjakan permintaan tersebut.

Hingga saat ini, CLEO telah memiliki 27 pabrik pengolahan AMDK ditambah dengan 3 pabrik lainnya yang diproyeksikan akan selesai di tahun 2022. Perseroan memiliki jaringan distribusi yang tersebar di sejumlah wilayah Indonesia, diantaranya Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Papua dengan total jaringan sebanyak 200 distributor internal dan 1.515 total distributor eksternal.

Perseroan juga menambah jaringan distribusi internal dan eksternal. Semakin tersebarnya produk dan jaringan distribusi CLEO itu diharapkan dapat menambah pangsa pasar dan mencari peluang baru. “Sehingga perseroan optimistis dapat memberikan kinerja lebih baik lagi hingga akhir tahun ini,” ucap Melisa.

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved