Capital Market & Investment

Mega Perintis Bakal Membuka 40 Gerai SaleZone

Mega Perintis Bakal Membuka 40 Gerai SaleZone
Gerai penjualan PT Mega Perintis Tbk. (Foto : Mega Perintis)

PT Mega Perintis Tbk melanjutkan ekspansi bisnis dengan menambah gerai penjualan produk-produk perseroan. Hingga akhir tahun ini, emiten peritel fesyen yang sahamnya berkode ZONE ini menargetkan membuka 40 gerai baru. Dari target tersebut, sampai dengan minggu ketiga November ini, perseroan telah membuka 31 gerai baru.

Ekspansi itu seiring dengan berlanjutnya tren peningkatan penjualan ritel sandang. Berdasarkan survei penjualan eceran Bank Indonesia (BI), kinerja penjualan eceran pada Oktober 2022 diperkirakan tetap kuat. Hal itu tercermin dari prakiraan Indeks Penjualan Riil (IPR) Oktober 2022 sebesar 204,3 atau tumbuh positif sebesar 4,51% secara tahunan.

Menurut laporan survei BI, secara bulanan pertumbuhan penjualan eceran diprakirakan meningkat 3,1% (month to month/mtm), didorong oleh perbaikan pada seluruh kelompok, dengan peningkatan tertinggi pada sub kelompok sandang sejalan dengan program diskon yang diterapkan oleh sejumlah ritel.

Direktur Keuangan Mega Perintis Luki Rusli mengatakan, hasil survei dari Bank Indonesia tersebut menambah optimisme perseroan terhadap tren penjualan produk fashion akan terus naik.”Dan semakin percaya diri dalam melakukan berbagai upaya untuk meraih peluang dari meningkatnya tren penjualan eceran fashion ini, seperti ekspansi bisnis dan peningkatan kualitas produk,” kata Luki pada Selasa (29/11/2022).

Salah satu konsep baru dari gerai penjualan adalah Salezone. Konsep ini memadukan gerai lifestyle & sport wear discounted store dengan target pasar di luar pusat perbelanjaan umumnya. Gerai ini dikembangkan di sejumlah lokasi, seperti tempat transit/rest area jalan tol dan toko yang berdiri sendiri. Selain penjualan offline, perseroan juga sedang meningkatkan upaya-upaya penjualan secara daring melalui website, media sosial, dan sejumlah marketplace.

Laba bersih ZONE pada Januari-September 2022 sebesar Rp 62,47 miliar, melesat 803% dari Rp 6,91 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Kenaikan laba bersih tersebut diperoleh berkat penjualan yang naik 56% menjadi Rp 497,62 miliar pada sembilan bulan pertama 2022. Penjualan ZONE ini dikontribusikan dari penjualan di showroom, department store, online, dan segmen lain. Penjualan ritel melalui showroom menyumbang sebesar Rp 325,01 miliar atau naik 85% dari periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp 175,25 miliar. Sedangkan penjualan melalui department store sebesar Rp 136,93 miliar, naik 10% dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 124,38 miliar.

Adapun penjualan online ZONE sebesar Rp 34,47 miliar atau naik 119% dari Rp 15,73 miliar. Selebihnya, Rp 1,21 miliar diperoleh melalui segmen penjualan lainnya.Harga saham ZONE pada perdagangan sesi 1 di Selasa ini menjadi Rp 1.130 atau naik 0,89%.

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved