Capital Market & Investment zkumparan

Mitra Adiperkasa Bukukan Laba Bersih Rp1,8 Triliun di Kuartal III 2022

Mitra Adiperkasa Bukukan Laba Bersih Rp1,8 Triliun di Kuartal III 2022
Pertumbuhan signifikan terjadi pada segmen Sports & Leisure, Fashion, Health & Beauty, Food & Beverage dan perangkat Digital

Peritel multi-channel brand commerce PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) mengumumkan kinerja pertumbuhan penjualan dan laba bersih sepanjang Kuartal III 2022. Laba bersih tercatat melonjak menjadi Rp1,8 triliun dari rugi bersih Rp114,8 miliar.

Sementara pendapatan bersih MAPI meningkat 55,8% ke Rp18,8 triliun dari Rp12,1 triliun, dengan margin laba kotor naik menjadi 45,1% dari 41,6% pada periode yang sama di tahun sebelumnya. Laba usaha tumbuh menjadi Rp2,2 triliun dari Rp388,4 miliar. EBITDA mencapai Rp3,9 triliun, peningkatan dari Rp2 triliun yang tercatat di periode yang sama pada tahun 2021.

Ratih D. Gianda, VP Investor Relations, Corporate Communications and Sustainability MAP Group mengatakan, kinerja yang kuat tersebut mencerminkan ‘Resilience and Re-imagination of MAP Retail’, perusahaan mampu bertahan di tengah pandemi dan kembali melanjutkan rencana pertumbuhan jangka panjang untuk berbagai kanal penjualan, baik secara offline, online, marketplaces, maupun distribusi kepada berbagai UMKM.

“Sebagai tambahan, kami juga mempererat hubungan dengan para mitra brand internasional terkemuka dengan berinvestasi pada teknologi baru, untuk meningkatkan kinerja gerai, dengan fitur yang disempurnakan secara digital, demi memberikan pengalaman omni-channel yang lebih baik bagi para pelanggan,” katanya.

Pertumbuhan penjualan grup secara signifikan terlihat pada segmen Sports & Leisure, Fashion, Health & Beauty, Food & Beverage dan perangkat Digital. Sepanjang Kuartal III, perusahaan telah membuka 91 gerai baru termasuk Foot Locker, Skechers, Boots, beberapa brand Amore Pacific, Digimap, Starbucks dan Subway.

Ratih menambahkan, dengan semakin berkembangnya skema penjualan direct-to-consumer secara global, perusahaan terus melakukan inovasi agar dapat terhubung dengan para pelanggan di berbagai kanal ritel. Pada 2022, MAPI memiliki paradigma baru untuk dapat terus berinteraksi dengan para konsumen secara offline dan online, baik melalui aplikasi seluler, di mal, jalan, bandara, atau bahkan drive-thru. “MAPI ingin berada ‘di mana pun’ untuk dapat menyediakan berbagai pilihan berbelanja yang paling nyaman bagi para pelanggan,” lanjutnya.

Grup memperluas penetrasi ritel online-nya melalui 25 situs proprietary independen ditambah dengan kehadiran di 9 online marketplaces dan 3 platform pengiriman makanan. Kontribusi penjualan digital terhadap penjualan Kuartal III dan YTD masing-masing sebesar 9,5%. Margin laba kotor perusahaan yang lebih tinggi pada kuartal ke-3 mencerminkan peningkatan pada kemampuan program analisa data dan perencanaan merchandise.

Menurut Ratih, pada setiap kuartal terjadi peningkatan pada laba dan perputaran inventory grup, karena perusahaan menggunakan data untuk menyempurnakan pemilihan brand dan produk yang paling diinginkan oleh para pelanggan. “Kemampuan kami untuk mendapatkan dan menganalisa data terus meningkat dari tahun ke tahun,” ujar Ratih.

Hal itu mempercepat siklus penjualan MAP sehingga memberikan laba yang lebih tinggi dengan selalu menyediakan produk best-selling dengan margin yang lebih baik dan lebih cepat untuk seluruh pelanggan. Pada akhirnya, inventory kami didominasi oleh produk baru dan di saat yang sama mampu mencapai level aging merchandise terendah.

“Kami berharap bahwa resilience dan re-imagination MAP membuat kami mampu menghadapi kondisi yang penuh ketidakpastian pada saat ini. Meskipun ada banyak yang harus dilakukan, baik bisnis di dalam negeri maupun di kawasan ASEAN yang terus berkembang, kami optimis dengan memiliki model bisnis yang berhasil, akan memberikan peluang terbaik kepada kami demi mencapai pertumbuhan substansial di masa depan,” harapnya.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved