Penghasilan yang tidak tetap bagi sebagian orang mungkin saja tidak mudah untuk mengatur keuangan perbulannya. Pekerja lepas seperti part-time atau freelancer memang fleksibel dalam waktu, namun berisiko di keuangan jika tidak dikelola dengan baik. Maka dari itu diperlukannya strategi untuk mengatur keuangan. Lalu bagaimana cara mengatur keuangan walau pendapatan tidak tetap? Dilansir Finansialku.com, berikut strateginya.

Setiap individu wajib membuat catatan anggaran pengeluaran perbulannya walaupun pendapatan tidak tetap untuk bisa membantu untuk melihat kondisi keuangan kita. Pertimbangkan kembali pengeluaran yang tidak pasti atau tidak penting dengan tujuan dapat melihat minimal pendapatan yang harus dihasilkan agar bisa bertahan memenuhi kebutuhan perbulannya.

Bagi yang memiliki penghasilan yang tidak tetap merupakan suatu kewajiban untuk menabung mengumpulkan dana darurat. Sehingga ketika kita berada dalam kondisi yang membutuhkan dana lebih secara mendadak, dana darurat bisa menjadi solusi.

Dengan memiliki asuransi dapat mengurangi beban pikiran jika sedang dihadapi kondisi yang tida mengenakkan, baik sakit, butuh perawatan, atau meninggal dan masih memiliki tanggungan. Pilih asuransi yang sesuai dengan kondisi, kemampuan dan kebutuhan kita.

Sebagai pekerja lepas sudah seharusnya memperluas koneksi untuk mencari proyek baru demi memenuhi kebutuhan hidup disaat proyek yang dimiliki sedang surut.

Pertimbangkan kembali ketika hendak mengeluarkan uang untuk sekedar keinginan dengan memperhatikan kondisi dan kemampuan keuangan kita agar tetap bisa survive dan mencapai tujuan keuangan yang diinginkan.

Dengan menjalankan strategi keuangan, mengatur keuangan akan lebih mudah walaupun dengan penghasilan yang tidak tetap. Mewujudkan keuangan yang sehat bukan dilihat dari nominal pendapatannya, namun cara bagaimana kita mengatur dan menjalankan gaya hidup yang mendukung sehatnya keuangan.

Artikel ini diproduksi oleh tim finansialku.com untuk swa.co.id