CSR Corner Corporate Action

Apresiasi Pelukis, UOB Gelar Kompetisi Painting

Apresiasi Pelukis, UOB Gelar Kompetisi Painting

UOB kembali menggelar kompetisi UOB Painting of The Year 2014 guna mendorong para pelukis terus menghasilkan karya-karya terbaik mereka. Gelaran ini merupakan salah satu kegiatan corporate social responsibility UOB dalam mengapresiasi dan membantu para pelukis mempromosikan karyanya.

UOB Painting

“Kompetisi ini kami harapkan dapat memberikan kontribusi bagi dunia seni di Indonesian dan memfasilitasi para pelukis dalam negeri untuk berkompetisi di tingkat internasional,” ujar Armand B. Arief, Presiden Direktur PT Bank UOB Indonesia.

Pada tahun 2013, lebih dari 1.624 foto lukisan dan karya 762 seniman berpartisipasi dalam ajang kompetisi ini. Seniman asal Yogyakarta, Suroso Isur memenangi kompetisi dan memperoleh tiket untuk mengikuti kompetisi yang sama di tingkat regional. Karyanya diberi judul Indonesian Artist Studio, menggambarkan paradoks yang dihadapi para seniman ketika berkreasi, antara idealisme dan realitas.

UOB Painting of the Year ini telah dilaksankan sejak tahun 2011 dan menjadi kegiatan rutin tahunan UOB. Gelaran yang sudah berlangsung selama empat tahun juga dilaksanakan di Malaysia, Thailand, dan Singapura. Rencananya UOB Painting Of the Year akan dilaksanakan serentakan di empat engara yang ikut berpartisipasi.

Tahun ini, UOB membagi kategori pemenang ke dalam dua segmen, yaitu seniman pemula dan seniman profesional yang memiliki karir cukup lama di bidang seni. Untuk pemenang di tingkat regional, UOB juga menyediakan hadiah lebih dari US$200.000, sedangkan pemenang utama akan mendapatkan total hadiah sebesar US$35.000.

Selain itu, para pemenang dari setiap negara juga berkesempatan mengikuti program residensi ke Fukuoka Asian Art Museum di Jepang nantinya. Dengan hadiah sebesar itu,UOB Painting of the Year 2014 menjadi salah satu kompetisi seni lukis terbesar se-Asia Tenggara.

“Kami ingin memberikan kesempatan kepada seluruh seniman di Asia Tenggara untuk menunjukkan bakat mereka dan berkompetisi dengan para pelukis terbaik lainnya dari setiap negara. Kami berharap kompetisi ini dapat berjalan terus dan menemukan para pelukis berbakat, terutama dari kawasan Asia Tenggara,” terang Wee Ee Cheong, Deputy Chairman dan CEO UOB.

Para peserta akan dinilai oleh tim juri UOB Painting of the Year 2014 yang merupakan seniman berpengalaman yang terdiri dari para kurator dan kritikus seni terkemuka. Para juri akan menyeleksi hasil karya terbaik berdasarkan kreativitas, teknik terbaru, dan ide yang diekspresikan di atas kanvas.

Edwin Rajardjo terpilih sebagai tim juri dari Indonesia, Edwin juga merupakan Ketua Asosiasi Galeri Senirupa Indonesia. Agus Darmawan T, kritikus seni dan DR Jean Couteau juga akan bergabung di tim juri Indonesia.(EVA).


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved