CSR Corner

Coca-Cola Amatil Indonesia Lanjutkan Water for Life

Oleh Admin
Coca-Cola Amatil Indonesia Lanjutkan Water for Life

Perusahaan minuman Coca-Cola Amatil Indonesia bersama dengan East Bali Poverty Project (EBPP) akan terus memberikan akses air bersih kepada lebih dari 1.500 kepala keluarga di Bali Timur. Kegiatan sosial ini diadakan melalui program Water for Life.

Coca-Cola Amatil Indonesia bersama dengan East Bali Poverty Project akan terus memberikan akses air bersih kepada lebih dari 1.500 kepala keluarga di Bali Timur.

“Program Water for Life sesuai dengan komitmen kami yang tercantum dalam salah satu pilar Corporate Social Responsibility CCAI, yaitu community. CCAI berkomitmen untuk membangun masyarakat yang berkelanjutan dengan berbagai program yang bertujuan untuk mengembangkan perekonomian, meningkatkan kualitas hidup, dan menciptakan berbagai peluang serta kesempatan,” sebut Wanda Harahap, National Corporate Affairs Manager CCAI.

Program ini telah didukung oleh Coca-Cola Amatil Indonesia sejak tahun 2008 dengan memberikan bantuan air bersih kepada masyarakat di Karangasem, Bali Timur. Selama hampir lima tahun, CCAI menyumbangkan 8.000 liter air per hari ke Karangasem dengan menggunakan empat truk pengangkut air.

Wanda menuturkan, masyarakat Bali Timur cukup sering mengalami kesulitan memperoleh air bersih. Ini karena letak wilayah yang berada di pegunungan dan sulitnya akses menuju ke sana. Saat musim kemarau tiba, air bersih menjadi barang yang sangat mahal bagi masyarakat setempat.

“Mereka harus mengeluarkan antara Rp 150 – 250 ribu per 5.000 liter untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Karena itulah, CCAI merasa sangat senang bisa bekerja sama dengan EBPP untuk membantu memenuhi kebutuhan air masyarat Bali Timur,” ujar Wanda.

David Booth, pendiri EBPP, organisasi yang memfokuskan programnya pada pengembangan diri masyarakat dalam bidang pertanian, pendidikan, lingkungan, kesehatan, dan infrastruktur, menambahkan, “Ketika EBPP pertama kali berdiri pada tahun 1998, 40-60% anak-anak di Karangasem sakit karena kurangnya nutrisi dan sanitasi buruk. Dengan memberikan air bersih, kami mengajar masyarakat mengenai pentingnya mandi, mencuci tangan, dan minum air bersih.”

Ke depan, lanjut dia, bersama CCAI, organisasi berharap dapat memberikan lebih banyak akses air bersih kepada masyarakat yang tinggal di tujuh desa di Karangasem. Dengan begitu kualitas hidup masyarakat setempat diharapkan bisa meningkat. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved