Bulan suci Ramadhan dimaknai sebagai bulan penuh berkah, sehingga orang-orang dianjurkan berlomba berbuat kebajikan. Tidak terkecuali perusahaan pun berlomba menabur benih kebaikan. Contohnya, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) memberikan bantuan berupa dua unit ambulan masing-masing untuk Desa Kutanegara, Kabupaten Karawang dan warga Kelurahan Sungai Bambu RW 08, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

“Unit ambulans yang diberikan juga sudah dilengkapi fasilitas tandu pasien, tabung oksigen, sirine, dan lampu indikator ambulans,” kata Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International TBK – Daihatsu Sales Operation

Kegiatan yang dibungkus dalam Corporate Social Responsibility ini bukan pertama kalinya bagi Daihstu. Sebelumnya, pabrikan mobil Grup Astra itu sudah menyalurkan bantuan ambulan kepada warga binaan, yaitu RW10 Kelurahan Warakas, Jakarta Utara; RW04 Kelurahan Sungai Bambu; RW02 Keluarahan Papanggo. Ketiganya terletak di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Bantuan serupa juga telah diberikan kepada warga Desa Sukaluyu dan Desa Margakaya yang keduanya terletak di Kabupaten Karawang. Sehingga sampai saat ini Daihatsu telah menyerahkan tujuh unit mobil ambulan untuk desa binaan yang terletak di sekitar pabrik Daihatsu.

Hendrayadi menjelaskan, semoga mobil ambulan ini bisa dimanfaatkan warga binaan Daihatsu. “Kami juga berterima kasih kepada sahabat jurnalis yang selalu berpartisipasi mendukung kegiatan Daihatsu,” ujarnya di sela-sela acara buka puasa bersama media di Penang Bistro, Jakarta Pusat (29/5).

Daihatsu menjalankan tanggung jawab sosial perusahaan berdasarkan empat pilar, pendidikan, kesehatan, lingkungan dan pemberdayaan masyarakat. Semoga bantuan ini memberikan yang terbaik untuk masyarakat di RW atau desa binaan Daihatsu.

Saat ini Daihatsu sudah memiliki dua perakitan kendaraan di Sunter dan Karawang. Masing-masing dengan kapasitas produksi 330 ribu unit per tahun untuk Sunter, sedangkan di pabrik Karawang 200 ribu unit pertahun. Hingga Mei 2015, Daihatsu berhasil mencetak kenaikan penjualan sebesar satu persen dibandingkan tahun 2014 di tengah lesunya pasar otomotif Indonesia.

Sepanjang tahun 2014 Daihatsu mencetak penjualan 15,4 persen sementara hingga Mei 2015 sudah mencapai 16,2 persen. Hasil itu membuat Daihatsu optimistis memiliki penjualan baik hingga akhir 2015. “Di tengah persaingan yang ketat, kami bisa naik satu persen semoga sampai akhir tahun kami tetap menjaga performa,” ujar Hendrayadi seraya menjelaskan penjualan Daihatsu pada pekan ketiga Juni 2015 naik 7 persen dibandingkan Mei 2015 sehingga yakin bisa menembus 10 persen hingga Idul Fitri tahun 2015 ini. (EVA)