CSR Corner

PLN Mulai Nyalakan Gardu Distribusi dan Berikan Bantuan untuk Korban Banjir

PLN terus menyalakan gardu distribusi di sejumlah lokasi yang aman bagi masyarakat. Sebelumnya akibat banjir yang terjadi disejumlah titik yang melanda sebagian Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang dan Bekasi, PLN terpaksa melakukan pemadaman sementara di sejumlah wilayah. Hal ini dilakukan guna menjaga keselamatan warga agar terhindar dari bahaya arus listrik.

Terpantau hingga pukul 07.00 WIB dari 23.700 gardu distribusi yang ada di Jabodetabek sebanyak 2.468 gardu distribusi dipadamkan sementara, dan 2437 gardu distribusi sudah menyala. Beberapa gardu yang sudah mulai dinyalakan yakni Joglo, Karang Tengah Permai, Puri Beta Cipadu, Ciledug Indah, Kayumas, Taman Asri Gaga Larangan, Bintaro, Ciputat, Ciracas, Kebun Jeruk, Kramat Djati, Marunda, Pondok Gede dan sebagian di Pondok Kopi dan Menteng.

Sebaliknya karena tingginya genangan air, beberapa wilayah terpaksa dipadamkan seperti di wilayah Pengadegan, Bandengan, Bulungan, Cempaka Putih, Cengkareng dan Lenteng Agung. Sementara untuk Banten dari total 562 gardu distribusi yang terdampak banjir, kini sudah dilakukan pemulihan sebanyak 246 gardu yang terletak di wilayah Serpong dan Banten Selatan.

“PLN mohon maaf untuk pemadaman sementara yang dilakukan, kami amankan listriknya sampai benar-benar siap untuk dinyalakan agar masyarakat terhindar dari sengatan listrik, karena keselamatan warga adalah yang utama. Kami juga mohon maaf dan pengertian warga untuk daerah yang terdampak pemadaman listrik disekitar atau dekat lokasi banjir, hal ini terpaksa kami lakukan demi keselamatan warga yang terdampak banjir,” ungkap Executive Vice President Corporate Communication dan CSR PLN, I Made Suprateka dalam keterangan pers, Selasa (02/01/2020).

Made pun menghimbau kepada masyarakat apabila wilayahnya mulai tergenang air untuk melakukan hal-hal berikut ini, pertama matikan listrik dari Meter Circuit Breaker (MCB). Kemudian, cabut seluruh peralatan listrik yang masih tersambung dengan stop kontak, naikkan alat elektronik ke tempat yang lebih aman, apabila aliran listrik di sekitar rumah belum padam, segera hubungi Contact Center 123, aplikasi PLN Mobile atau Kantor PLN Terdekat meminta untuk dipadamkan.

“Setelah banjir surut, pastikan semua alat elektronik dan jaringan listrik dalam keadaan kering. PLN juga memastikan semua jaringan distribusi listrik dalam keadaan kering dan aman untuk menyalurkan energi listrik,” lanjutnya.

Tidak hanya melakukan pemulihan listrik, PLN Peduli juga memberikan sejumlah bantuan berupa 1.000 kotak makanan siap santap dan selimut dengan total nilai Rp 60 juta. Bantuan tersebut disalurkan di beberapa lokasi pengungsian di wilayah Cengkareng, Bintaro, dan Pondok Gede. “Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian PLN untuk saudara-saudara kita yang sedang mengalami musibah. Kami melihat untuk pertama yang dibutuhkan makanan siap santap. Semoga ini dapat meringankan beban saudara kita,” ucap Made.

Selain itu, Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN juga membagikan 700 paket makanan siap santap terdampak banjir di daerah Ragunan, Tendean, Petogokan, Cipulir, dan Kramat Pela, 100 paket sembako di Kota Bambu Selatan, serta Tikar di Poris, Tangerang.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved