CSR Corner

Posko Kesehatan Pertamina Gempa Cianjur Melayani 820 Warga

Posko Kesehatan Pertamina Gempa Cianjur Melayani 820 Warga
Srikandi BUMN mengunjungi Posko BUMN Gempa Cianjur pada Senin, 5 Desember 2022. (Foto : Pertamina)

Para Srikandi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyambangi posko BUMN yang menyediakan bantuan kepada korban gempa Cianjur, Jawa Barat. Salah satunya, posko PT Pertamina (Persero) di wilayah Mekarsari, Kp Panembong Kaler, Cianjur, pada awal pekan ini.

Posko Pertamina menyediakan berbagai layanan untuk masyarakat Cianjur untuk menyokong pemulihan serta penguatan fisik dan mental warga pasca gempa 5,6 SR pada dua pekan lalu.

Pada posko Pertamina tersebut tersedia dapur umum yang menyediakan makanan sehari-hari untuk 150 kepala keluarga, posko trauma healing yang menyediakan berbagai aktivitas menyenangkan untuk anak-anak, serta posko layanan kesehatan yang dijalankan oleh anak usaha perseroan, PT Pertamina Bina Medika Indonesia Healthcare Corporation (Pertamedika IHC). Perusahaan ini adalah anak usaha Pertamina yang bergerak di bidang layanan kesehatan.

Srikandi BUMN yang terdiri dari Elizabeth Tjandra (Lisa) Thohir, istri dari Menteri BUMN Erick Thohir, beserta para wanita yang menduduki jajaran direktur BUMN, di antaranya Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati, Direktur Sumber Daya Manusia Pupuk Indonesia, Tina T. Kemala intan, Wakil Direktur Utama Bank Mandiri, Alexandra Askandar, Direktur Operasi Jasa Marga Fitri Wiyanti, dan Direktur Strategi Bisnis dan Pemasaran PT Hotel Indonesia Natour (HIN), Christine Hutabarat, juga mengunjungi posko BUMN lainnya.

Di sela kunjungan tersebut, Direktur Utama Pertamina mengingatkan tim medis untuk tetap menjaga kesehatan sehingga mampu melayani masyarakat dengan maksimal.

Direktur Medis Pertamedika IHC dr. Asep Saepul Rohmat, Sp.PD, KGEH, FINASIM, mengapresiasi kunjungan Srikandi BUMN yang memompa semangat tim kesehatan. Asep, dalam keterangan tertulisnya, menjelaskan tim Pertamedika IHC dan beberapa perusahaan BUMN yang tergabung dalam kluster kesehatan melayani 820 warga sejak pertama kali tim medis beroperasi pada 22 November 2022 hingga awal pekan ini.

Dia menjelaskan angka kesakitan meningkat sejak 3 hari terakhir, sehingga kunjungan warga ke posko kesehatan menjadi 120 orang per hari dari sebelumnya di kisaran 50 orang. Keluhan terbanyak adalah batuk pilek karena masyarakat masih tinggal dalam tenda pengungsi di tengah cuaca yang masih sering hujan. “Selain memberi pengobatan di posko, tim medis IHC juga berkunjung ke tenda dan rumah warga untuk memeriksa kesehatan,” jelas Asep seperti dikutip SWA Online pada Rabu (7/12/2022).

Pertamedika IHC mengirimkan tiga tim medis dari rumah sakit jaringan Pertamedika IHC yang bertugas bergantian. Setiap tim dilengkapi ambulans mini ICU/rescue, tenaga medis dokter dan perawat serta relawan, dan membawa obat-obatan yang diperlukan oleh masyarakat.

“Menghadapi kondisi darurat seperti saat ini, tentu tidak mudah. Kehadiran kami merupakan upaya untuk tidak hanya memberi layanan kesehatan, namun juga mengedukasi masyarakat supaya bisa bertahan dan menjaga kesehatannya di tengah kondisi yang tidak nyaman,” jelas dr. Asep. Pertamedika IHC merupakan induk usaha rumah sakit BUMN yang mengelola 36 rumah sakit dan berafiliasi dengan 39 rumah sakit, serta 172 klinik kesehatan di seluruh Indonesia.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved