Penderita diabetes di dunia termasuk di Indonesia semakin meningkat setiap tahun. World Health Organization (WHO) memperkirakan jumlah pasien diabetes mellitus di Indonesia akan meningkat signifikan hingga 16,7 juta pada tahun 2045. Kepedulian akan hal ini harus terus ditingkatkan.

Untuk memperingati Hari Diabetes Sedunia yang jatuh setiap 14 November Komite Pelayanan Diabetes Perkumpulan Lions Indonesia Distrik 307-A1 akan menyelenggarakan Zoom-Webinar bersama para narasumber dengan topik-topik terkait diabetes dan pandemi Covid-19.

“Sebagai bagian dari salah satu Program 5 Pilar Lions Clubs, kami akan menggelar Zoom-Webinar bersama para narasumber terkemuka untuk mengajak masyarakat Indonesia agar semakin sadar akan bahaya penyakit Diabetes Mellitus dan cara pencegahannya, ” ungkap. Dr Yuliana Resolina Pateh, Ketua Komite Pelayanan Diabetes Perkumpulan Liond Indonesia Distrik 307-A1 di Jakarta (11/11/2020).

Yuliana menjelaskan, masyarakat Indonesia masih kurang sadar akan penyakit diabetes mellitus ini dan kerap menyepelekannya. Padahal Indonesia menempati urutan ke-6 dari 10 negara dengan jumlah pasien diabetes tertinggi, yakni 10,3 juta pasien per tahun 2017 dan diperkirakan akan meningkat menjadi 16,7 juta pasien per tahun 2045.

Fakta dari WHO menyebut diabetes mellitus adalah penyebab kematian nomor 7 di dunia. Penyakit ini juga menjadi penyebab utama kebutaan, komplikasi pada jantung, gagal ginjal, stroke dan amputasi tungkai bawah. Berdasarkan fakta di atas diabetes mellitus dapat menyebabkan berbagai komplikasi yang akan mempengaruhi kualitas hidup dan dapat menyebabkan kematian.

Data juga menunjukkan bahwa 75 persen pasien diabetes pada tahun 2017 berusia 20-64 tahun. Penyebab diabetes sering disebabkan oleh pola hidup tidak sehat dan faktor keturunan. Namun sesungguhnya penyakit ini dapat dicegah. Untuk itu, Komite Pelayanan Diabetes Perkumpulan Lions Indonesia rutin melakukan kegiatan bakti sosial untuk mengedukasi masyarakat akan masalah ini. Di antaranya berupa pemeriksaan gula darah, edukasi tentang pola makan sehat, serta olahraga bersama.

Puncaknya adalah digelar event zoom-webinar pada Sabtu, 14 November 2020 mendatang pukul 14.00-16.30 WIB. Yuliana menyebut acara ini terbuka untuk masyarakat luas dan tanpa dipungut biaya. “Mari kita wujudkan hidup berkualitas tanpa diabetes,” ujarnya.

www.swa.co.id