Bisnis Gitar Ridho Slank | SWA.co.id

Bisnis Gitar Ridho Slank

Menurut Ridho,  walaupun  usahanya  ini   baru dirintis dua tahun lalu, sebenarnya  sudah sejak lama ia tertarik   membuat gitar sendiri, yakni ketika  masih belajar musik di  Musicians Institute, Hollywood, Kalifornia, Amerika Serikat beberapa tahun lalu.  Niatan itu hampir  terealisasi  tatkala  sepulang dari AS  ditawari  bekerja sama dengan  salah satu merek gitar dunia.  Namun, kerja sama itu tidak  jadi terwujud karena tidak ada kesepakatan  di antara kedua pihak.

 

Ridho tidak menyerah.  Ia lalu menggandeng pengusaha mebel, Mas Toin,  membangun  bengkel gitar  dengan mempekerjakan lima pekerja terampil di bagian  produksi.  Di bawah  bendera  PT Marlique Gitar (MG), kini  Ridho   berhasil memproduksi sekitar 30 gitar setiap bulan. ?Setelah proses pengontrolan, paling tidak sekitar 20 gitar  yang bisa dilempar ke pasar,? ujar  Ridho yang  juga bertugas sebagai  pengawas kualitas.

 

Menyadari  kemampuan produksinya masih sangat kecil, serta sangat mengandalkan desain dan kualitas,  maka Ridho sengaja mengemas produknya sebagai barang yang eksklusif.  Tak heran, pemasarannya pun dilakukan secara terbatas, hanya melalui toko-toko musik yang cukup besar.  ?Kami  ingin memosisikan Marlique sebagai produk yang sejajar dengan merek internasional,? ujarnya.  Hingga kini sekitar 10 toko musik yang menjual gitar Marlique yang tersebar di Jakarta dan Pekanbaru, Riau.

 

Dari segi harga, Marlique  dijual lebih murah ketimbang merek internasional seperti Yamaha, Fender, Gibson dan merek kenamaan lainnya.  Jika  sebuah gitar dengan merek  terkenal itu dijual di kisaran Rp 5 juta, harga jual gitar Marlique Rp 1,8?3,4 juta. Walaupun demikian,  disebutkan Ridho, Marlique memberikan layanan pascajual, dan gratis suku cadang selama 3?6 bulan.

 

Beruntung Ridho  berada di dunia yang sama dengan bisnisnya, sehingga  ia tahu bagaimana melakukan promosi bagi produknya.  Cara yang dilakukannya, antara lain,  memberikan secara gratis produknya kepada gitaris andal Indonesia seperti Eet Sjahranie. Dan yang pasti,  Ridho pun selalu menggunakan gitar buatannya sendiri saat  manggung bersama  kelompok musiknya.  Hitung-hitung promosi gratis ya? 

 

 

 

Tags:

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)