Listed Articles

Bocorkan Rahasia Perusahaan, Olympus Pecat CEO

Bocorkan Rahasia Perusahaan, Olympus Pecat CEO

Olympus Corp memecat Michael C. Woodford dari posisi CEO karena dianggap memanfaatkan jabatan untuk membocorkan rahasia perusahaan. Olympus mempertanyakan dana perusahaan sebesar US$ 687 juta yang digelontorkan Woodford saat akuisisi Gyrus Group Plc pada 2008.

Perusahaan berusia 92 tahun itu mengatakan tengah mempertimbangkan jalur hukum terhadap Woodford yang dianggap merusak kredibilitas perusahaan. Olympus memecat Woodford pada 14 Oktober karena perselisihan yang disebabkan gaya manajemennya. Pernyataan keras perusahaan muncul setelah pegawai Olympus menerima email yang menyebutkan Chairman Tsuyoshi Kikukawa akan menanggapi tuduhan yang dibebankan ke Woodford. Minggu lalu, Olympus mengatakan akan menggandeng komite independen untuk menyelidiki akusisi senilai US$ 2 miliar atas Gyrus Group Plc pada 2008.

“Pertanyaan paling fundamental adalah mengapa dia (Woodford) membayar US$ 687 juta untuk biaya penasihat?” tanya Kikukawa. Biaya penasihat pada merger dan akuisisi biasanya berkisar 1% hingga 5% dari biaya total transaksi. FBI masih menyelidiki pembayaran yang dilakukan oleh Olympus tersebut. Saham Olympus, produsen endoskopi terbesar di dunia, merosot 50% sejak Woodford dipecat. Nilai pasar perusahaan yang berbasis di Tokyo itu hanya US$ 4,6 miliar.

Pernyataan Olympus terkait tuduhan terhadap Woodford itu berulang kali menyebabkan penjadwalan ulang pertemuan para anggota direksi. “Woodford dipilih dengan harapan bahwa dirinya mampu melaksanakan sesuatu yang sulit dilakukan oleh orang Jepang,” kata pihak internal. “Ia mulai berprilaku dengan tanpa memperhatikan hirarki organisasi dan rantai komado. Ia juga mengeluarkan perintah hanya kepada beberapa orang serta mengabaikan wewenang presiden operasional perusahaan.”

Di sisi lain, Woodford membantah pernyataan tersebut. “Itu sangat tidak masuk akal,” tegas Woodford. Nippon Life Insurance Co, pemegang saham terbesar Olympus, Southeastern Asset Management Inc dan Harris Associates LP meminta perusahaan menyelesaikan masalah tersebut.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved