Nantinya, sambungan itu akan diperluas ke bagian selatan China, seperti Shanghai, Zhejiang, Fujian, Guangdong dan Guangxi, yang memperlihatkan tuntutan kuat untuk layanan akses internet berkecapatan tinggi dan aplikasi broadband berkualitas tinggi seperti IP TV. Dan, 7300 ASAM ini memiliki kemampuan untuk dipasang pada ATM atau PI DSLAM.
"Kami bangga menjadi partner CT sejak 1997. Sebagai pioner dan pemimpin jaringan broadband, kami memberikan solusi broad yang hihg-performance kepada pelanggan untuk memperluas peluang pasar dan menumbuhkan bisnisnya. Dengan keahlian di tingkat lokal dan pengalaman global, saya percaya Alcatel akan melanjutkan kerjasama dengan CT untuk pengembangan broadband di China," ujar Michael Rahier, CEO Alcatel Fixed Communications Activities.
Menurut Rahier, dengan pemasangan 7.300 ASAM pada September ini, memungkinkan CT secara signifikan bisa meningkatkan kapasitas jaringan untuk menawarkan aplikasi multimedia baru, antara lain, video streaming, broadcast video, video on demand and on-line gaming kepada end user. "China sedang memperlihatkan pertumbuhan eksplosif dalam pasar broadband. Kami perlu memperkuat kerja sama untuk mendukung hal itu. Dan, kami memilih Alcatel bukan semata kemajuan solusi broadband-nya, tetapi juga karena pemahamannya yang mendalam pada pasar China, serta tren pengembangan dan teknologi global," ujar Chang Xiaobing, Deputy GM China Telecom Group.
Menurut CNNIC (China Internet Network Information Center), sampai dengan Juni 2004 pasar broadband di China bertumbuh sangat cepat di dunia dengan 17 juta pengguna. Lebih dari 80% subscriber broadband di negara ini sekarang menggunakan DSL. Perusahaan analis industri telekomunikasi Dell’Oro Group melaporkan bahwa Alcatel pemimpin dalam pengiriman DSL di dunia dengan market share 37,7% dan sebagai suplier utama di pasar Asia Pasifik. Alcatel telah memiliki portofolio broadband dari hulu ke hilir untuk meng-cover infrastruktur jaringan, video midleware, konsultasi dan layanan.