PT Federal International Finance (FIF) memperoleh fasilitas pinjaman dari beberapa bank (Club Deal) senilai US$ 250 juta atau lebih dari Rp 2,1 Triliun yang difasilitasi oleh Mizuho Corporate Bank, Ltd., cabag Singapura. Kredit sindikasi untuk kebutuhan modal pembiayaan FIF ini berasal dari 11 Bank dari dalam dan luar negeri. Pinjaman dalam negeri (onshore lenders) berasal dari ANZ Panin Bank, The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ cabang Jakarta, Bank Mandiri, Bank Chinatrust Indonesia, dan JPMorgan Chase Bank, N.A cabang Jakarta. Sementara itu, pinjaman luar negeri (offshore lenders) berasal dari Mizuho Corporate Bank, Ltd. cabang Singapura, Oversea-Chinese Banking Corporation Limited, Sumitomo Mitsui Banking Corporation cabang Singapura, United Overseas Bank Limited , Chinatrust Commercial Bank Co., Ltd Offshore Banking Branch , dan The Bank of East Asia, Limited cabang Singapura.

Mizuho Corporate Bank, Ltd. cabang Singapura bertindak sebagai facility agent, dan Bank Mizuho Indonesia bertindak sebagai security agent, dengan jangka waktu fasilitas kredit selama 3 tahun. Penandatanganan Facility Agreement dilaksanakan di Singapura pada tanggal 5 Juli 2011.. Sementara itu, penandatanganan Security Documents dilaksanakan pada tanggal 6 Juli 2011, bertempat di Menara FIF.

Presdir FIF Suhartono mengatakan, kucuran kredit dari 11 bank terkemuka dengan nilai yang cukup signifikan ini menunjukkan kepercayaan yang tinggi dari perbankan terhadap FIF setelah sebelumnya pada tahun 2010 FIF mendapatkan pinjaman kredit sindikasi senilai USD 150 juta dari 7 Bank terkemuka. “Dana sindikasi ini sepenuhnya akan digunakan sebagai modal kerja FIF untuk pembiayaan sepeda motor kedepannya”, ujar Suhartono.

”Kebutuhan masyarakat akan kendaraan khususnya sepeda motor semakin tinggi, seiring dengan daya beli masyarakat yang juga meningkat. Dengan adanya dana sindikasi ini, diharapkan FIF dapat memberikan bunga yang kompetitif kepada masyarakat” David Iskandar, Direktur Keuangan FIF, menambahkan.

Sepanjang semester I 2011, FIF berhasil membukukan pembiayaan sebesar Rp 9,1 triliun atau naik 20 persen dari periode yang sama tahun lalu. Anak perusahaan Grup Astra yang bergerak di bidang usaha pembiayaan ritel khusus sepeda motor Honda yang diproduksi oleh PT Astra Honda Motor ini membiayai 612.125 unit sepeda motor baru atau setara dengan Rp 7,56 Triliun. Sementara untuk pembiayaan sepeda motor bekas, FIF menyalurkan pembiayaan senilai Rp 1,03 Triliun dengan jumlah unit sepeda motor bekas sebanyak 137.394 unit. Di pembiayaan elektronik atau yang lebih dikenal dengan Spektra, FIF berhasil membukukan pembiayaan senilai Rp 547 Miliar.

Saat ini FIF memiliki 121 kantor cabang dan lebih dari 500 jaringan pelayanan terpadu. Sampai dengan Juni 2011, FIF menguasai sekitar 46 persen pasar penjualan kredit sepeda motor Honda, dan didukung kerjasama 1400 dealer resmi sepeda motor Honda di seluruh Indonesia. Pada tahun 2011, FIF telah mengantongi peringkat (double A) stable outlook dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) atas Obligasi FIF-XI yang menggunakan laporan keuangan periode yang berakhir 31 Desember 2010.