Produsen perangkat telekomunikasi dan jaringan Huawei resmi menunjuk PT Virtus Technology Indonesia (Virtus) sebagai distributor produk Huawei Enterprise Business, unit terbaru Huawei Technologies. Jajaran solusi Huawei Enterprise mencakup IP Products (Wireless LAN, Network Management, DWDM Transmission dan lainnya), CT (Unified Communication, Enterprise Gateway, eConference, IP Phone, Videoconference dll), serta IT (Server, Storage dan Cloud).

Nah agar klien dapat menjajalnya, rangkaian produk tersebut akan segera tersedia di CTI Technology Center. Computrade Technology International (CTI) sendiri merupakan induk Virtus. “ CTI Technology Center membuka kesempatan yang lebih luas untuk bisa mempelajari dan melakukan eksplorasi jajaran produk Huawei Enterprise. Hal ini memungkinkan kami bisa secara lebih baik memberikan edukasi dan bekerjasama dengan para pelanggan kami,” kata Erwin Kuncoro, Direktur Virtus kepada SWA di sela-sela acara peluncuran di Hotel MidPlaza, Jakarta, minggu lalu.

Erwin memaparkan produk enterprise dari Huwaei tidak akan bertubrukan dengan merek lain yang telah diusung Virtus. “Karena ada institusi yang menginginkan end to end solutions, terintegrasi dari hulu ke hilir dengan satu merek saja, itulah segmennya Huawei Enterprise.”

Meski demikian, Jeff Hwong, Regional Sales Director Southern Pacific Enterprise Business Huawei Technologies Malaysia Sdn Bhd memaparkan, Virtus tidak akan menjadi satu-satunya distributor. “ Akan ada 3 distributor di Indonesia, kami sedang melakukan pendekatan dengan dua distributor lainnya,” ujar Jeff.

Erwin sendiri mengaku tidak gentar dengan distributor Huawei Enterprise lainnya. “ Tidak masalah dengan kompetisi. Kita punya value added, ada CTI Technnology Center dan keunggulan lainnya.”

Jeff sendiri memaparkan perusahaannya berniat jadi nomor satu di segmen enterprise dalam waktu 5 tahun. Dan pasar pemerintah (government) nampaknya akan menjadi salah satu pasar utamanya di Indonesia. “ Di dunia, pasar pemerintah menyumbang 30% dari total penjualan produk enterprise Huawei.”