Listed Articles

Indosat Bagikan Dividen Rp 59,55/Saham

Indosat Bagikan Dividen Rp 59,55/Saham

PT Indosat Tbk mengumumkan alokasi penggunaan laba bersih untuk modal kerja dan dividen sebesar Rp 59,55 per saham serta melakukan remunerasi Dewan Komisaris di 2011. Pengumuman Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) itu dihadiri oleh para pemegang saham Indosat atas kuasa yang mewakiliki lebih dari 89,28% total saham.

Selain penunjukan Kantor Akuntan Publik Purwantono, Suherman & Surja seabgai auditor independen perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2011, Indosat turut pula mengumumkan sususan direksi yang baru, yakni Harry Sasongko Tirtotjondro sebagai dirut, Curt Stefan Carlsson sebagai direktur yang akan menggantikan Peter W. Kuncewicz, Hans Christiaan Moritz sebagai direktur, Fadzri Sentosa selaku direktur dan Laszlo Imre Barta (direktur) .

”Selama 2010 kita fokus mempertahankan posisi pasar dengan tetap melakukan penyesuaian dalam strategi bisnis. Hal tersebut terlihat dalam pertumbuhan pendapatan konsolidasi yang cukup tinggi yang diperoleh dari peningkatan pertumbuhan pendapatan selular sebagai hasil pertumbuhan pelanggan yang tinggi. Upaya kami akan menciptakan nilai lebih bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan. Kami tetap optimis akan pertumbuhan Indosat di tahun 2011 dan akan tetap melanjutkan segenap upaya kami untuk memastikan seluruh pemegang saham dan pemangku kepentingan menikmati kesuksesan bisnis kami,” ujar Direktur Utama PT Indosat Tbk, Harry Sasongko.

Dalam acara tersebut, Bapak Harry Sasongko menyampaikan secara sekilas pencapaian keuangan dan operasional Perusahaan untuk periode dua belas bulan yang berakhir pada 31 Desember 2010, sebagai tambahan atas kegiatan dan pencapaian utama tahun sebelumnya. Beberapa pencapaian tersebut, termasuk pembangunan investasi infrastruktur yang sedang berjalan dalam rangka meningkatkan cakupan dan kualitas layanan. Utamanya adalah, ekspansi dan modernisasi jaringan seluler melalui penerapan teknologi single RAN SDR (Single RAN Radio) di jaringan pemancar BTS Indosat, serta menyiapkan migrasi ke jaringan digital Internet Protocol.

“Seluruh investasi ini memungkinkan Indosat untuk meningkatkan pangsa pasar dan pendapatan, serta berdampak pada biaya operasi yang efisien dalam jangka pendek dan menengah ke depan,” ujar Harry Sasongko lagi.

Di akhir tahun 2010, restrukturisasi organisasi, yang merupakan unsur penting dalam transformasi bisnis Indosat, telah mendekati tahap akhir, lengkap dengan pembentukan fungsi–fungsi utama. Penerapan model bisnis baru melalui pembentukan empat SBU (Strategic Business Unit) yang masing–masing terfokus pada segmen pasar tertentu, juga telah memasuki tahap akhir. Indosat telah melakukan pula reorganisasi sejumlah fungsi pendukung yang kini berada di bawah kendali kantor pusat, tidak di bawah kendali kantor regional seperti sebelumnya.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved