Fadzri mengakui, tingkat persaingan di wilayah Jabotabek sangat ketat. Bahkan pasarnya dianggap sudah jenuh. Karena itu, tuntutan kreativitas dan inovasi menjadi suatu keharusan. Untuk itu, beberapa upaya yang akan ia giatkan, seperti peremajaan jaringan, pengembangan fitur dan memperluas kemitraan.

Selain itu, Indosat Regional Jabotabek juga belakangan tengah gencar mempromosikan “IM3 Smart Teenage Hunt 2004”. Kegiatan yang berlangsung dari 14 JUni hingga 10 Agustus ini merupakan ajang pencarian telenta muda berbakat di kalangan pelajar SMA/sederajat untuk dijadikan duta IM3 di Jabotabek. “Program ini dibuat dalam rangka meningkatkan brand awarness IM3 dan mempertegas positioning-nya di level umur 15-25 tahun atau pelajar SMA dan anak muda,” ujar Adita Irawati, Manajer Promosi dan Komunikasi Indosat Regional Jabotabek.

Secara keseluruhan, Indosat mengklaim jumlah pelanggannya kini mencapai 6,6 juta. Per kuartal pertama 2004, bisnis seluler menyumbang 68,4% terhadap pendapatan usaha perusahaan. Sambungan Langsung Internasional (SLI) berkontribusi 17,5% dan MIDI (Multimedia, komunikasi data dan Internet) dan jasa lainnya 13,8%. Indosat memasang target, sampai akhir 2004 bisa mempunyai 9 juta pelanggan.