Listed Articles Business Tips

Indosat Naikkan Tarif Selular

Oleh Admin
Indosat Naikkan Tarif Selular

Berdasarkan skema tarif yang baru, percakapan menggunakan kartu prabayar Mentari, biaya panggilan ke PSTN lokal naik 4,2%. Sementara itu, biaya panggilan ke PSTN di luar zona lokal turun 0,2% sampai 18%. Bagi pengguna IM3, terkena kenaikan biaya panggilan ke PSTN lokal 1,1% dan penurunan biaya panggilan ke PSTN di luar zona lokal 8%-17,9%.

Pelanggan kartu pasca bayar juga akan mengalami penyesuaian serupa. Untuk pengguna kartu Matrix dan Bright, biaya panggilan ke PSTN lokal akan naik sebesar 6,5%. Sementara itu, biaya panggilan ke PSTN di luar zona lokal turun 0,2%-17,9%. Untuk kartu pra bayar, biaya panggilan ke selular lain lokal naik 3%-3,7%. “Persentase kenaikan tarif selular Indosat untuk produk pasca bayar ini masih dirasa sangat wajar apabila mengacu pada perubahan tarif dasar interkoneksi yang angka persentasenya cukup tinggi,” kata Yudi.

Selain melakukan penyesuaian terhadap tarif kartu pra bayar dan pasca bayarnya, Indosat juga menurunkan tarif GPRS khusus untuk produk IM3. Tarif GPRS IM3 Smart menyusut 50%. Skema baru ini menjadikan tarif GPRS IM3 Smart menjadi Rp 10/kb –sebelumnya Rp 20/kb (belum termasuk ppn 10%).

Namun, untuk kartu IM3 Bright skemanya berbeda. Di produk pascabayar ini, skema tarif yang diberlakukan dikatagorikan dalam paket-paket tertentu. Untuk pemakaian data sebesar 10 mb akan dikenakan tarif Rp 5/kb. Paket berikutnya adalah untuk kapasitas data sebesar 25 mb, dikenakan tarif Rp 4/kb. Untuk pemakaian tak terbatas, tarifnya menjadi Rp 10/kb. Menurut Yudi, penyesuaian tarif GPRS ini sebagai bagian dari strategi Indosat untuk meningkatkan pendapatannya di sektor GPRS yang saat ini mencapai Rp 1 miliar sampai Rp 1,5 miliar.

# Tag


    © 2023-2024 SWA Media Inc.

    All Right Reserved