Listed Articles

Kuartal III 2011, Prudential Raup Total Premi Rp 11 Triliun

Kuartal III 2011, Prudential Raup Total Premi Rp 11 Triliun

Selama kuartal ketiga yang berakhir pada 30 September 2011, Prudential Indonesia meraih pertumbuhan premi 57,7% dibandingkan periode yang sama di 2010 dan total premi mencapai Rp 11 triliun. Selain itu, pendapatan premi baru mencapai Rp 6 triliun, naik 69% dibandingkan periode yang sama di tahun lalu.

Prudential saat ini merupakan perusahaan asuransi jiwa terdepan di Indonesia, lebih dari 90% portofolionya merupakan produk unit link, baik konvensional maupun yang berbasis syariah. Kontribusi produk unit link premi reguler tercatat di atas 90% dari total penjualan unit link Prudential sampai saat ini.

“Keberhasilan unit link yang terus mendorong pendapatan premi bisnis baru kami dan tetap mencatat kontribusi tertinggi dari total penjualan kami pada kuartal III 2011, memperkuat optimisme kami tentang masa depan unit link di industri asuransi. Kami percaya bahwa fleksibilitas dan transparansi unit link terus menjadi pendorong pertumbuhan industri asuransi jiwa selama ini,” kata William Kuan, Presdir Prudential Indonesia.

Tidak hanya itu, pendapatan premi bisnis baru syariah tumbuh 52,2% dari periode yang sama tahun sebelumnya menjadi Rp 451,7 miliar. Jalur partnership distribution (bancassurance, direct marketing/telemarketing) berkontribusi terhadap total pendapatan premi sebesar Rp 1,6 triliun, naik 125,2% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2010. Total dana kelolaan Prudential Indonesia tercatat sebesar Rp 26 triliun, naik 18,6% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.

Total aset naik 23,2% menjadi Rp 29,3 triliun dibandingkan dari periode yang sama di 2010. Selain itu, total klaim dan manfaat yang dibayarkan sampai akhir kuartal III 2011 tercatat naik 16,9%, senilai Rp 3,1 triliun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Risk Based Capital (RBC) mencapai 820% hingga akhir kuartal III 2011, jauh di atas ketetapan pemerintah yaitu sebesar 120%. Lebih dari 1,3 juta pemegang polis (naik 23,1% dibandingkan periode sama tahun 2010) dilayani oleh lebih dari 130 ribu tenaga pemasaran berlisensi (naik 79% dibandingkan periode sama tahun 2010).

Selain itu, lebih dari 60% nasabah Prudential Indonesia memiliki asuransi tambahan penyakit kritis, di mana sejak PRUearly 2011, sebanyak 30 persen dari polis-polis baru Perusahaan telah mengikutsertakan asuransi tambahan ini ke dalam polis mereka. Statistik ini menunjukkan besarnya permintaan untuk perlindungan penyakit kritis dalam masyarakat.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved