1

Di tahun keuangan 2010-2011 Grup Emirates membukukan peningkatan laba bersih mencapai US$ 1,6 miliar, atau naik 42,9% dibandingkan periode sebelumnya. Laporan Tahunan 2010-2011 Grup Emirates yang terdiri dari maskapai penerbangan Emirates, dnata dan anak-anak perusahaan Emirates lainnya.

“Laporan tahun ini mencerminkan upaya kami untuk menghilangkan batasan-batasan dalam dunia penerbangan, mempertanyakan norma dan mengadvokasikan kompetisi yang terbuka dan adil. Meskipun terdapat rintangan tak terduga berupa ketidakstabilan politik dan bencana alam yang hebat, kami telah berhasil mencatat laporan terbaik kami, melalui penentuan yang tipis (sheer determination), kegesitan dan kemampuan untuk berpikir cepat,” kata Sheikh Ahmed bin Saeed Al Maktoum, Chairman and Chief Executive, Emirates airline and Group.

Adapun pendapatan Grup Emirates meningkat sebesar 26.4 persen mencapai US$ 15,6 miliar. Pendapatan yang kuat merupakan pendorong utama pada laporan kinerja keuangan Grup Emirates. Saldo kas Grup Emirates tumbuh secara substansial menjadi US$ 4,4 miliar.

Selama tahun keuangan 2010-2011, dnata, anak usaha Grup Emirates melakukan perluasan internasional melalui strategi akuisisi dengan mengambil kepemilikan Alpha Flight Group Ltd, sebuah perusahaan layanan penyediaan makanan terkemuka yang beroperasi di 61 bandara di dunia. Dengan manuver tersebut dnata telah menjadi penyedia layanan jasa penerbangan terbesar keempat di dunia.

Sejalan dengan komitmen keuangannya, Emirates menggelontorkan US$ 500 juta untuk membayar obligasi yang jatuh tempo pada 24 Maret 2011. Obligasi tersebut, yang terdaftar di Bursa Efek Luxembourg, pertama kali diterbitkan pada 2004 dengan jangka waktu tujuh tahun.

Di periode ini pula dijelaskan penumpang Emirates Grup telah mencapai 31.4 juta atau meningkat 14,5 persen alias 4 juta penumpang dibandingkan dengan tahun lalu.

Dan jika dirinci, pendapatan maskapai Emirates meningkat sebesar 25 persen dibandingkan tahun lalu, menjadi US$ 14.8 miliar dengan keuntungan US$ 1,5 miliar. Tingkat isian tempat duduk penumpang (Passenger Seat Factor), mencapai 80 persen, mencatat pertumbuhan tertinggi sepanjang sejarah Emirates.

Selama tahun keuangan 2010-2011 dan seiring dengan rencana pertumbuhan strategis maskapai penerbangan, Emirates secara signifikan meningkatkan pemesanan untuk armada pesawat baru, yaitu menambah 32 armada pesawat Airbus A380 dan 30 pesawat Boeing 777-300ER. Nilai gabungan dari pemesanan ini adalah sebesar US$13,4 miliar dan menjadikan jumlah total pesawat menjadi 193 armada sampai akhir tahun keuangan 2010-2011, atau senilai lebih dari US$66 miliar.

Adapun divisi Emirates Destination and Leisure Management (D&LM) berhasil menjual paket promosi sebesar AED 1,1 miliar (US$ 299., juta) sepanjang tahun keuangan ini, yang meningkat sebesar 10 persen dibandingkan tahun lalu.

Bagi dnata, tahun keuangan 2010-11 mencatat perluasan jaringan utama di kancah internasional untuk menjadi penyedia layanan udara terbesar ke-empat di dunia. Pemasukan dnata didorong oleh ekspansi internasional, yang mencatat peningkatan pendapatan sebesar US$ 1,2 miliar untuk pertama kalinya dalam sejarah operasionalnya, atau meningkat 39,4 persen dibandingkan tahun lalu. Peningkatan utama pendapatannya merupakan hasil dari peningkatan pendapatan pada lini bisnis operasional bandara dan penanganan kargo termasuk hasil akuisisi dari Alpha Flight Group Ltd di Desember 2010.

Pada tahun keuangan 2010-11, pemasukan utama ketiga untuk dnata adalah jasa penyediaan makanan (katering), yang meningkat 438,3 persen menjadi US$ 156,9 juta berkat adanya akuisisi Alpha. Meski hanya dihitung sejak 31 Desember 2010, Alpha telah mengirimkan 8., juta makanan di udara dari 61 bandara di 11 negara. Saat laporan keuangan Alpha diumumkan secara keseluruhan pada tahun keuangan 2011-12, diperkirakan pendapatan dnata akan meningkat dua kali lipat dibandingkan dengan pendapatan tahun keuangan 2009-2010 menjadi sekitar US$ 1,6 miliar.

dnata juta mencatat keuntungan terbesar kedua sepanjang sejarah operasionalnya yakni sebesar US$ 152., juta. Biaya operasional dnata pada tahun keuangan 2010-11 sebesar AED 3,9 miliar (US$ 1,1 miliar). Jumlah armada pesawat yang ditangani oleh dnata pada tahun keuangan ini meningkat sebesar 21.1 persen menjadi 232,585, dimana peningkatan ini sebagian besar berasal dari bisnis internasional. Jumlah muatan kargo yang ditangani juga meningkat sebesar 33.3 persen menjadi 1.494 ribu ton. Sampai 31 Maret 2011, Grup Emirates dan anak perusahaannya mempekerjakan 57.000 karyawan yang berasal dari 163 negara.