Listed Articles

Laba Bersih Semester I Tunas Ridean Rp 162 Miliar

Laba Bersih Semester I Tunas Ridean Rp 162 Miliar

Permintaan konsumen yang cukup tinggi membantu peningkatan penjualan mobil dan motor di Indonesia, walaupun inflasi masih menjadi perhatian. Kinerja Grup Tunas mengalami pertumbuhan yang kuat dalam bisnis otomotif walaupun kontribusi dari bisnis pembiayaan dan rental menurun.

Grup mencatat pertumbuhan pendapatan bersih untuk periode enam bulan yang berakhir 30 Juni 2011 sebesar 17% menjadi Rp 4,1 triliun. Sementara itu, laba bersih mencapai Rp 162 miliar atau naik tipis 8% dibandingkan tahun sebelumnya. Meski kenaikan laba dari bisnis otomotif berkurang oleh turunnya kontribusi dari bisnis pembiayaan dan bisnis rental , laba bersih grup dari bisnis otomotif naik 16% menjadi Rp 140,2 miliar, karena permintaan konsumen yang kuat dan tersedianya suku bunga menarik dari bisnis pembiayaan.

Pasar mobil dan motor tumbuh 13% menjadi 418.000 unit dan 4,1 juta unit. “Penjualan mobil grup naik 15% menjadi 18.800 unit, sementara penjualan motor naik 28% menjadi 93.600 unit,” ujar Rico Setiawan, Direktur Utama PT Tunas Ridean.

Laba bersih Tunas Rental turun 47% menjadi Rp 5,7 miliar, di mana dalam laba bersih tahun lalu terdapat keuntungan atas penjualan kendaraan sewa dari pemutusan kontrak yang lebih awal. Portofolio jangka panjang Tunas Rental tumbuh 12% menjadi 3.800 unit dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Perusahaan afiliasi yang 49% yang sahamnya dimiliki oleh Grup, Mandiri Tunas Finance (MTF) menyumbang laba bersih Rp 16,1 miliar, 12% lebih rendah dari tahun lalu, disebabkan oleh kenaikan kerugian dan penyisihan atas portofolio pembiayaan konsumen. MTF terus tumbuh dengan jumlah pembiayaan baru naik sebesar 121% menjadi Rp 3,8 triliun.

“Berkembangnya permintaan konsumen akan menunjang penjualan otomotif dan membantu menutupi penurunan di bidang pembiayaan dan rental. Pandangan hingga akhir tahun tetap positif sejalan dengan kondisi pengetatan suplai yang terjadi sejak bencana alam gempa bumi di Jepang,” Rico menambahkan proyeksi bisnisnya ke depan.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved