Fonterra Brand Indonesia yang memayungi Anlene menggelar selebrasi satu dekade kemitraannya dengan PERWATUSI (Perkumpulan Warga Tulang Sehat Indonesia), Rabu27 Juli 2011. Pada acara tersebut, produsen susu berkalsium ternama asal New Zaeland itu memproklamirkan kepada media mengenai solidnya kerja sama yang ia jalin dengan PERWATUSI. Dihadirkan pula talkshow bertema kesehatan tulang sehingga sekilas para tamu dapat mengkira-kira di ‘dunia’ mana Anlene beredar.

Saat Anlene diperkenalkan di Indonesia, tahun 1991, belum banyak orang yang sadar tentang perlunya susu berkalsium. Oleh karena itu, penting bagi produsen untuk menumbuhkan kesedaran tersebut agar produknya bisa diterima di pasar. Jadi, adalah hal yang tepat jika PERWATUSI dipilih sebagai partner berkampanye, mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan tulang. PERWATUSI sendiri adalah organisasi nirlaba yang berdedikasi terhadap pencegahan dan rehabilitasi osteoporosis. “Kami bangga dapat bekerjasama dengan PERWATUSI sejak pertama didirikan, mengingat organisasi ini memiliki komitmen kuat dan konsistensi dalam melaksanakan program-programnya,” ungkap Heru Kuntjoro Adiutama, Direktur Pemasaran Fonterra Brand Indonesia.

Bisa dikatakan, kemitraan mereka adalah bersifat mutualisme. Bagi Anlene, kerjasama ini memudahkan mereka mendekatkan diri dengan calon konsumen. Pihak Anlene menyebut kemitraan ini sebagai marketing strategy sekaligus CSR. Sedangkan PERWATUSI, dengan dukungan finansial atau pun non-finansial dari Anlene tentu program kerjanya akan semakin lancar.

Adapun kerja sama yang mereka lakukan diwujudkan dalam bentuk event-event seperti pencanangan Hari Osteoporosis Nasional (HON). senam kesehatan tulang, pemeriksaan tulang, hingga penyediaan tenaga ahli seperti dokter dan instruktur senam.

Heru Kuntjoro enggan menyebut berapa persen kemitraan ini berkontribusi terhadap kinerja penjualan Anlene, tetapi ia menegaskan bahwa hingga saat ini, Anlene telah menguasai kurang lebih 70% pangsa pasar susu berkalsium di Indonesia. Peningkatan kinerja paling tinggi terjadi pada tiga tahun terakhir. Yang pasti, Anlene akan berupaya terus melakukan inovasi untuk membantu konsumen memenuhi kebutuhan kalsiumnya. (Tri Wahyuni)