Listed Articles

Merugi, LG Jual Saham Senilai US$ 884 Juta

Merugi, LG Jual Saham Senilai US$ 884 Juta

LG Electronics Inc tengah berduka karena kerugian di unit bisnis panel dan mobile phone. Karena itu, perusahaan berencana untuk menjual saham baru senilai US$ 884 juta sebagai cara meningkatkan modal untuk investasi. Pernyataan tersebut diungkapkan pihak yang tidak disebutkan namanya oleh Bloomberg. Diperkirakan, penawaran saham itu akan diungkapkan pada penutupan perdagangan bursa di Seoul pada pukul 3 siang hari ini, waktu setempat. Produsen ponsel terbesar ketiga di dunia ini mengalami kemerosotan paling besar dalam kurun tiga tahun ini. Selain itu, unit handset LG sudah tidak menguntungkan dalam enam kuartal berturut-turut. Perusahaan kehilangan pangsa pasar yang ‘direbut’ Apple Inc dan Samsung Electronics Co.

Juru bicara LG yang berbasis di Seoul, Sally Lee menolak berikan komentar. Nilai pasar perusahaan turun 11% menjadi 63.300 won, penurunan terbesar sejak 24 Oktober 2008. Afiliasi LG Corp turun 8,8%, LG Innotek Co, produsen LED (light-emitting diode) turun 7,7% dan LG Display Co, produsen liquid-crystal-display terbesar kedua di dunia, turun 8,1%.

Fitch Ratings pada 1 November lalu menurunkan prospek LG Electronics dari ‘stable’ menjadi ‘low’ dan menganggap bahwa perusahaan belum mampu pulih dalam jangka pendek. Bulan lalu, Moody memotong prospek emiten Baa2 LG dan peringkat utang tanpa jaminan menjadi ‘negative’ dari ‘stable’. Standard & Poor’s juga menurunkan rasio kredit perusahaan jangka panjang dan peringkat utang tanpa jaminan dari BBB menjadi BBB-.

Sebelumnya, LG meluncurkan Optimus LTE yang bersaing dengan versi 4G Samsung Electronics Co di bawah bendera Galaxy S dan iPhone baru milik Apple. Model terbaru LG itu hadir setelah perusahaan mengalami kerugian selama lima kuartal berturut-turut dalam penjualan handset. Bahkan, LG melaporkan kerugian besar-besaran di kuartal yang berakhir pada September lalu akibat ketidaan model smartphone baru. Pergerakan LG di bisnis smartphone memang cenderung lambat dibandingkan pesaing mereka seperti Samsung, HTC, Apple, RIM dan lainnya. Keberadaan perangkat baru itu diharapkan memberi ‘kesegaran’ baru di bisnis smartphone LG.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved