Listed Articles

Meski Apple Populer, Walkman Tetap 'Mewabah' di Indonesia

Meski Apple Populer, Walkman Tetap 'Mewabah' di Indonesia

Sebagai pemutar musik unggulan yang diusung oleh Sony Corp, Walkman populer beberapa tahun lalu. Namun seiring perkembangan zaman, apalagi Apple memperkenalkan iPod, keberadaan Walkman tampaknya sedikit tersisih. Meskipun begitu, PT Sony Indonesia mengklaim Walkman tetap menjadi ‘raja’ pemutar musik portable di Indonesia.

Annisa Nurul Maulina, Home Theatre and Personal Audio Product Marketing PT Sony Indonesia mengungkapkan bahwa pihak mereka tidak takut dengan popularitas Apple. “Kami mengakui banyak pendatang baru di ranah pemutar musik. Apple misalnya yang memunculkan produk iPod. Namun di Indonesia sendiri, kami merasa Walkman masih menjadi pilihan utama pecinta musik.” Untuk meningkatkan penjualan Walkman, Sony mengubah alat tersebut tidak hanya sebagai pemutar musik tetapi juga flash disk, alat perekam, fitur karaoke dan meningkatkan kualitas suara.

“Satu hal yang kami pelajari, pelanggan sangat mementingkan kualitas produk. Meskipun harga Walkman terendah sekitar Rp 500 ribu, kami memberikan beberapa fitur unggulan,” kata Annisa lagi. Selain itu, pihak Sony menjangkau beberapa komunitas anak muda seperti komunitas sepeda, komunitas musik, komunitas di kampus dan lainnya. “Musik sudah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat, khususnya anak muda. Dengan menjangkau komunitas, kami bisa meningkatkan loyalitas pelanggan.”

Meskipun untuk berbagai usia, segmen Walkman, diakui Annisa, berusia 16 tahun sampai 35 tahun. Untuk jumlah penjualan, Annisa tidak dapat mengungkapkan secara rinci namun terjadi peningkatan dari 2009 ke 2010 sebesar 300%. Karena itu, di 2011, penjualan Walkman diharapkan naik 500%. “Seiring perkembangan zaman, permintaan terus meningkat. Apalagi, masyarakat saat ini semakin mobile sehingga membutuhkan perangkat hiburan di mana saja.”

Tahun lalu, Sony mengumumkan penghentian pemutar musik kotak yang tenar di era 80an itu. Pemutar musik via kaset itu pertama kali dipamerkan pada 1979. bahkan penerusnya, memiliki nama yang hampir mirip yaitu Discman, alat pemutar musik untuk CD.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved