Listed Articles

Project Avatar: 'Ladang' Informasi Dunia Kerja

Oleh Admin
Project Avatar: 'Ladang' Informasi Dunia Kerja

Project Avatar yang dirikan oleh Himawan Nugroho merupakan komunitas terbuka bagi profesional dan mahasiswa untuk saling berbagi informasi soal kompetisi dunia pekerjaan global. Dengan komunitas tersebut, para profesional bisa berbagi pengalaman agar siapapun bisa ‘mempesiapkan diri’ di dunia kerja.

“Saya pernah menjadi mahasiswa yang kurang mendapat informasi tentang dunia kerja kecuali jika ada acara temu alumni yang juga jarang, sehingga saya tidak mempersiapkan diri waktu itu. Saya juga pernah merasakan menjadi alumni yang lulus dari perguruan tinggi ternama di Indonesia tapi tidak bisa mendapat kerja karena masalah IPK yang biasa-biasa dan tidak memiliki hal lain yang bisa ditawarkan ke perusahaan,” kenang Himawan Nugroho yang juga bekerja sebagai Project Manager di Cisco System, Dubai, Uni Emirat Arab.

Menurut Himawan, pada dasarnya, detiap kali seseorang berbagi pengetahuan, maka pengetahuan tersebut juga akan semakin bertambah. Setiap kali seseorang memberikan hadiah gratis ke beberapa orang maka mereka akan melakukan hal yang sama ke beberapa orang lainnya. Lalu kita memiliki budaya dalam memberi hadiah, kata Himawan mencontohkan. Mahasiswa suatu hari nanti akan menjadi profesional juga dan diharapkan melanjutkan rantai kebudayaan berbagi pengetahuan ini.

“Sebetulnya ide ini sudah lama ada di kepala. Beberapa tahun yang lalu saya mencoba membuat komunitas ‘Kampung Internet’ di Bandung. Saya membuat loteng rumah saya menjadi tempat terbuka buat orang yang mau belajar dengan fasilitas komputer dan internet gratis,” ujar Himawan. Komunitas tersebut sempat berjalan beberapa bulan dan menarik para karang taruna di sekitar rumah, bahkan Himawan sempat mengundang pembicara untuk mengajari cara membuat toko online. Sayangnya ide ini tidak bisa dipertahankan karena Himawan tidak lagi berada di Bandung dari tidak ada yang bisa menjadi pemandu.

Berbekal pengalaman tersebut, pada bulan Mnei lalu, Himawan mengoperasikan domain projectavatar.net yang menggunakan platform jejaring sosial. Awalnya, domain itu hanya sekadar konsep namun selang beberapa lama, ratusan orang mendaftar di platform tersebut. Karena itu, Himawan memutuskan untuk melanjutkan domain tersebut.

Berbicara soal modal, Himawan mengaku tidak sendirian “Di awal-awal beroperasi, saya menggunakan kartu kredit pribadi untuk membiayai semuanya. Setelah berjalan, ada beberapa teman yang membantu termasuk dalam masala finansial. Semua teman yang terlibat tidak mendapat bayaran, dan kita menyebut Project Avatar ini sebagai Project Akhirat. Sampai sekarang seluruh pengeluaran masih di bawah US$ 5 ribu dan biaya termahal tentunya dari segi infrastruktur seperti sewa server yang sudah kita bayar sampai setahun ke depan.” (Acha)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved