Listed Articles

PSF Kembangkan Jaringan UKM

PSF Kembangkan Jaringan UKM

Perkembangan usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia memiliki tren positif dengan rata-rata laju pertumbuhan unit usaha dari tahun 2006-2008 sebesar 2,69% per tahun. Kontribusi usaha mikro bagi perekonomian nasional juga besar. Berdasarkan Indikator Makro Ekonomi UMKM Biro Pusat Statistik 2009, tahun 2008 UMKM menyumbangkan Produk Domestik Bruto sebesar Rp 1.505,308 triliun atau sebesar 30,39%.

Kontribusi signifikan usaha UKM juga tampak dari penciptaan berbagai lapangan pekerjaan baru. Dari data yang sama, tahun 2008 usaha mikro menyerap 83.647.711 pekerja atau sekitar 86,89% tenaga kerja dengan kenaikan rata-rata sekitar 2,26% selama periode tahun 2006-2008.

Namun demikian, jumlah wirausahawan di Indonesia hanya sebesar 0,18% dari total populasi, relatif kecil bila dibandingkan dengan negara-negara maju yang memiliki standar sebesar 2%. ”Kelemahan UKM di negara berkembang seperti Indonesia adalah kekurangan akses pendanaan serta bimbingan profesional,” kata Putera Sampoerna selaku pendiri Putera Sampoerna Foundation.

Menyadari fakta ini, Putera Sampoerna Foundation melalui salah satu inisiatifnya yaitu MEKAR Entrepeneur Network, bersama BiD Network asal Belanda, sepakat membangun BiDx untuk mendorong pertumbuhan dan perkembangan UKM. Sebagai sebuah unit bisnis, BiDx mengelola platform online untuk mempertemukan dan membangun jejaring antara para pengusaha di negara-negara berkembang dengan para mentor, mitra dan investor untuk berbagi pengalaman kewirausahaan dan pembiayaan di mana pun mereka berada.

BiDX bertujuan membantu menutup jurang pembiayaan bagi UKM di negara-negara berkembang. BiDX memiliki target yang tinggi, yaitu berencana membiayai setidaknya 1.000 UKM per tahun sampai tahun 2016. Setiap tahun, BiDX akan menciptakan 8.500 tenaga kerja dan menyalurkan dana sebesar US$25 juta kepada UKM. Target ini merupakan target pencapaian sepuluh kali lebih besar dari pencapaian BiD Network saat ini.

Target besar ini bukan tidak mungkin tercapai. Saat ini saja, BiD Network telah menerima dana sebesar €2 juta dari National Postcode Lottery, sebuah lembaga ”lottery for charities” terbesar di Belanda. “Jaringan dan web kami saat ini berhadapan dengan permintaan yang cukup tinggi sehingga harus terus dikembangkan,” ungkap Thierry Sanders, pendiri BiD Network. Dia mengaku, berbagai pihak dari perbankan, pengusaha sampai pemerintahan terus menghubunginya untuk bekerja sama dengan UKM di negara-negara berkembang.”

Pada bulan November 2010, konsep BiDx ini telah meraih penghargaan yang bergengsi di G20 Summit , yang diselenggarakan di Seoul , Korea Selatan. Platform baru akan tersedia untuk para pengusaha, incubators dan investor di seluruh dunia pada akhir 2011.

“Bersama dengan Dutch BiD Network, kami akan membangun situs web yang nantinya secara aktif menghubungkan UKM dengan para investor sebagai solusi dimana para wirausahawan dan para ’angel investor’ dapat bertemu,” tambah Putera Sampoerna.

Demi mencapai tujuannya, BiDx melahirkan BiDNetwork.org sebagai sebuah langkah nyata untuk membantu pendanaan UKM di negara-negara berkembang. Melalui layanan online yang terukur, cepat dan canggih, wadah ini memperkuat komunitas pengusaha lokal dan membantu mereka untuk berkomunikasi dan berjejaring.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved