Listed Articles

Telkomsigma Targetkan Omset Rp 600 Miliar

Telkomsigma Targetkan Omset Rp 600 Miliar

PT Sigma Cipta Caraka (SCC) terus melakukan berinovasi untuk mengembangkan model implementasi yang efektiif dan efisien untuk berbagai industri. Dengan mengusung brand Telkomsigma, anak perusahaan Telkom ini memberikan layanan berbasis could computing (komputasi awan) dalam berbagai bisnis model melalui IT Managed Services yang meliputi IT Operation Management Services,Data Recovery Services dan Data Center Infrastructure. Menurut Rizkan Chandra, Direktur Utama PT SCC, layanan ini telah digunakan lebih dari 60 perusahaan dari berbagai industri keuangan yang sangat mementingkan security terhadap pengelolaan data yang mereka miliki.

Salah satu model yang dikembangkan adalah IaaS (Infrastructure as a Services), yang mana Telkomsigma bukan hanya sebagai penyedia server dan stroge saja, tapi juga dilengkapi penyediaan struktur dan infrastruktur yang dibutuhkan untuk menjalankan suatu sistem yang diperkuat oleh jaringan komunikasi yang didukung Telkom. Karena layanan ini akan meminimalisir investasi penyedia sarana penyimpanan data atau menjalankan aplikasi berupa mesin atau server, yang mana perusahaan cukup membayar biaya sewa sesuai dengan ruang yang dibutuhkan beserta infrastruktur agar suatu aplikasi dapat dijalankan.

Selain itu, Telkomsigma menghadirkan layanan SATU yang merupakan aplikasi online banking yang dikolaborasi dengan infrastruktur IT yang menggunakan model bisnis SaaS (Sofware as a Service) khusus digunakan untuk BPR, koperasi dan BMT. Bila tahun lalu ada sekitar 30 BPR di 200 lokasi, saat ini sudah 50 BPR di 400 lokasi. “Mereka tidak perlu melakukan investasi untuk penyediaan infrastruktur berupa server, lisensi aplikasi, jaringan komunikasi, data center . Mereka bisa sewa dengan biaya Rp 5-10 juta/bulan atau beli putus dengan biaya Rp 5 miliar,” kata Rizkan.

Rizkan menambahkan, untuk mempersiapkan data center dengan investasi Rp 400 miliar untuk mengembangkan lini bisnis berbasis cloud computing di Indonesia. Sasaran dari bisnis ini bukan hanya perusahaan dalam negeri, namun juga raksasa internet dunia, seperti Google dan Research in Motion (RIM). “Tahun ini kami menargetkan omset Rp 600 miliar, dimana kontribusinya 53% berasal dari data center dan 47% dari aplikasi,” katanya.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved