Profile

Daru S. Adi: Kerja di Luar Demi Pergaulan Internasional

Daru S. Adi: Kerja di Luar Demi Pergaulan Internasional

Opsi bekerja di luar terkadang menjadi satu hal yang dilematis. Di satu sisi, kebanyakan orang masih takut jika harus berjauhan dengan keluarga dan tanah kelahirannya. Di sisi lain, banyak tawaran yang menjanjikan kesejahteraan pekerja naik berkali lipat dibandingkan jika harus bekerja di dalam negeri.

Namun, tak sedikit pula orang yang justru memilih pekerjaan di luar negeri dengan membawa misi tersendiri, yakni menghubungkan Indonesia dengan negara yang dituju pada saat berkarya. Daru Sunan Adi adalah salah satunya. Sarjana Hukum, Jurusan Bisnis dan Industri, Universitas Trisakti ini sejak 2009 sudah didaulat untuk bekerja di Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Kuala Lumpur, Malaysia. Seperti apa tugas-tugasnya yang selalu berhubungan dengan semua institusi Kerajaan Malaysia? Berikut Daru Sunan Adi menuturkannya pada Gustyanita Pratiwi dari Swaonline.

Daru Sunan Adi SH, Staff untuk Bidang Keimigrasian untuk KBRI Kuala Lumpur

Ceritakan singkat perjalanan karier Anda di luar negeri?

Saya memulai bekerja sebagai staf pada KBRI KL dimulai dari staf Atase / SLO Polri dari tanggal 02 Oktober 2009 s/d 01 Juli 2012, kemudian terjadi pergantian / rotasi sehingga saya diminta untuk menjadi staf pada Atase Imigrasi KBRI KL s/d sekarang

Apa keahlian yang dimiliki?

Hukum, Teknik Negosiasi serta Penyelesaian Masalah di bidang Industrial, Tenaga kerja khususnya untuk WNI/TKW yang memiliki masalah di setiap lini / bidang baik dari sisi hukum maupun dokumentasinya. Kemudian menangani segala resque/usaha penyelamatan para TKW / WNI yang memiliki berbagai macam masalah baik dari majikan maupun dari lingkungan bekerja, kemudian menjalin kerjasama atau hubungan dengan seluruh instansi demi kelancaran tugas-tugas di KBRI Kuala Lumpur.

Apa jabatan saat ini dan bagaimana lingkup tanggung jawabnya?

Staf untuk Bidang Keimigrasian untuk KBRI Kuala Lumpur. Ruang lingkup dan tanggung jawab saya adalah berhubungan dengan semua institusi Kerajaan Malaysia baik dari sisi imigrasi itu sendiri, serta dengan semua institusi yang berhubungan dengan kenegaraan. Tanggung jawab untuk imigrasi itu sendiri adalah mengikuti tupoksi dari keimigrasian itu sendiri, diantaranya bertanggung jawab terhadap semua dokumen dari semua WNI yang bekerja di kawasan Malaysia pada umum dan khususnya.

Mengapa tertarik bekerja di situ?

Bekerja di luar negeri mungkin impian setiap orang, menurut saya. Saya tertarik karena bisa melihat dari sisi dunia internasional dan pergaulan internasional, yang mungkin saya baru bisa menguasai Asia saja. Dan berbagai karakter masing-masing masalah yang saya hadapi, sangat bisa membuat kita mengerti akan apa yang dunia internasional inginkan dengan berbagai macam hal.

Apakah suatu saat Anda ingin kembali ke Tanah Air dan berkarya di negeri sendiri?

Mungkin.

Apa yang seharusnya dilakukan oleh Pemerintah Indonesia agar semakin banyak orang Indonesia pulang dan berkarya di negerinya sendiri?

Pemerintah? Menurut saya benahi dulu dari sisi ekonominya. Saya melihat pemerintah Malaysia dalam hal menarik investor sungguh hebat, saya harus akui secara ekonomi di Malaysia maju sekali, sedangkan Indonesia masih jauh sekali untuk menuju proses ini. Mungkin contoh kecil yang saya dapatkan adalah sebagai berikut : secara keseluruhan, masyarakat Malaysia bisa berbahasa Inggris baik dari pelayan hotel, supir bis, taksi, dll, sehingga di tangan mereka inilah, Malaysia bisa maju. Kemudian dari sisi infrastruktur dan prasarana, jauh sekali lebih maju. Sudah seharusnya pemerintah Indonesia berpikir bagaimana orang-orang seperti kita ini mau pulang ke Indonesia dengan ditawari berbagai macam hal dan pemikiran untuk Indonesia lebih baik.

Apa saja prestasi yang pernah Anda ukir selama menjadi profesional/ilmuwan di luar negeri?

Berhasil menyelesaikan masalah-masalah hukum khususnya membela para TKW WNI yang mengalami masalah hukum dengan majikannya, seperti didera,disiksa,serta sampai tidak dibayar gajinya, kemudian menyelesaikan masalah hukum baik dari sisi pidana maupun perdata serta sampai sisi dokumentasinya.

Daru Sunan Adi SH

Bagaimana Anda melihat kekuatan diaspora Indonesia?

Diaspora di Malaysia sendiri mungkin tidak terlalu aktif, kemungkinan besar dikarenakan kultur dan budaya yang mirip sehingga tidak menjadi suatu hal.

Ada komunitas apa saja di tempatnya?

Di kawasan Malaysia pada khususnya ada wadah untuk perkumpulan Indonesia, yaitu Persatuan Masyarakat Indonesia KL / Permai yang dibina oleh KBRI KL (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved