Susana, perempuan kelahiran Kudus, 7 Desember ini menjabat di dua departmen Nutrifood sekaligus. Ia didapuk sebagai Head of Research Center dan Head of Marketing Nutrifood.

Mempunyai background pendidikan yang kuat di teknologi pangan, Susana sangat peduli tentang nutrisi dan kesehatan. Oleh karena itu, ia memastikan agar produk-produk Nutrifood bernutrisi dan menyehatkan konsumen. Apa saja tanggung jawab dan rencana-rencana Nutrifood Research Center di tahun 2015 ini? Berikut penuturannya dengan reporter SWA Online.

Sejak kapan Anda bergabung dengan Nutrifood?

Saya bekerja di Nutrifood mulia tahun 1999. Waktu itu saya masuk di bagian formulasi produk. Setelah itu, saya kuliah Belanda selama 4 tahun. Saya mengambil program S2 Food Technology di Wageningen University dan program post master di Technical University of Delft jurusan process engineering. Dulu saya mengambil S1 di Institut Pertanian Bogor jurusan Teknologi Pangan dan Gizi. Setelah selesai kuliah, saya kembali lagi ke Indonesia dan bergabung kembali dengan Nutrifood. Tahun 2004 Nutrifood membuat departemen research center. Tahun 2008 departemen research center menjadi 1 divisi, di dalamnya terdapat 3 departemen.

Apa saja tanggung jawab Anda sebagai Head of Nutrifood Research Center?

Tanggung jawab di divisi Nutrifood Research Center ini memfokuskan diri di bidang nutrisi dan kesehatan. Produk-produk dari Nutrifood itu sendiri merupakn produk fungsional yang harus bernutrisi dan menyehatkan. Visi misi Nutrifood itu sendiri adalah inspiring nutritious life. Kami bergerak di bidang nutrisi dan kesehatan. Jadi kami harus punya satu landasan kuat di bidang itu aga kami menjadi expert.

Terdapat 3 departmen di divisi research center ini. Sebagai kepala divisi, saya bertugas memberi arahan di divisi ini agar selaras dengan divisi-divisi lainnya. Menentukan fokus apa yang harus diteliti. Misalnya kami ingin belajar nutrisi dan kesehatan, kami harus fokus nutrisi dan kesehatan yang terkait dengan apa. Saya juga bertanggung jawab untuk memberikan arahan, mengembangkan divisi research center ini, dan mengembangkan orang-orang yang ada di dalam divisi ini.

Apa saja department-departmen yang ada di dalam divisi Nutrifood Research Center ini?

Pertama ada departemen health and nutrition science. Department ini berfokus kepada uji klinis di penelitian-penelitian dasara yang terkait dengan nutrisi dan kesehatan. Kedua, departemen bio analytical. Department ini berfokus kepada penelitian-penelitian tentang genetic. Ketiga, departmen edukasi. Departmen ini baru dibuka tahun lalu. Departemen edukasi bertugas untuk memberikan edukasi mengenai gaya hidup sehat ke masyarakat luas. Saat ini masyarakat belum banyak yang tahu mengenai seperti apa sih gaya hidup yang sehat. Masyarakat menengah keataspun juga masih banyak yang belum tahu. Contohnya banyak yang belum tahu bahwa garam, gula, dan lemak hanya boleh dikonsumsi maksimal 25 gram (3 sendok makan) dalam sehari. Kami melalukan edukasi secara gratis ke kantor-kantor, sekolah-sekolah, komunitas-komunitas, dan rumah sakit.

Ada di mana saja laboratorium penelitian Nutrifood?

Kami banyak melakukakan kerja sama dengan berbagai universitas untuk melakukan penelitian. Untuk lab kimia pangan, tempatnya ada di pabrik.

Universitas mana saja yang sudah diajak bekerja sama?

Kami sudah bekerja sama dengan Universitas Atmajaya, Universitas Pelita Harapan, Universitas Indonesia, Institut Pertanian Bogor, dan Institut Teknologi Bandung.

Apa saja kendala dalam menjalankan divisi ini?

Kami kesulitan mencari educator. Kami memang punya tim khusus yang mempunyai background yang kuat di bidang nutrisi dan kesehatan. Mereka mempunyai passion untuk mengedukasi masyarakat tentang itu. Namun, ada orang yang pintar tetapi tidak suka berbagi ilmu dengan yang lain. Kesuliatan kami adalah mencari educator yang mempunyai passion untuk menginspirasi orang banyak.

Program apa saja yang sudah terlaksana di tahun 2014?

Tahun lalu penelitan-penelitian yang direncanakan di tahun 2014 terlaksana semua. Kami banyak melakukan penelitian di bidang penyakit diabetes. Target publikasi internasional juga terlaksana di tahun 2014. Tahun lalu tim kami sudah ada yang presentasi di seminar internasional. Jurnal-jurnal kami juga sudah ada yang masuk ke dalam jurnal ilmiah internasional.

Apa saja rencana Nutrifood Research Center di tahun 2015?

Kami berencana kerja sama dengan universitas tetap berjalan. Sebenarnya penelitian kami banyak dilakukan oleh mahsiswa yang sedang skripsi. Namun, kami juga menyeleksi project yang sesuai dengan harapan Nutrifood. Kami sedang mengadakan program Research Grand total. Research Grand adalah program untuk memberikan dana penelitian dengan total Rp200 juta untuk mahasiswa. Hadiah ini diberikan untuk 1 atau 2 orang mahasiswa. Untuk mendapatkan dana penelitian, mahasiswa memasukkan proposal mengenai penelitiannya. Penelitiannya harus sesuai dengan topic yang diberikan oleh Nutrifood. Saat ini Research Grand sedang ditahap seleksi proposal. Kami berharap kerja sama dengan universitas semakin banyak dan program edukasi kepada masyarakat semakin lancar. (EVA)