Management Trends

365 Hari Merger IOH, Ini Target 2023

Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) pada 4 Januari ini memasuki 365 hari pascamerger. Selama kurun waktu tersebut, banyak inisiatif yang telah dilakukan dalam upaya memenuhi tujuan besarnnya. Bahwa IOH dapat menjadi bagian utama dalam meningkatkan pertumbuhan industri dan ekonomi Indonesia.

Hal itu disampaikan Presiden Direktur dan CEO Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha, mengatakan pada perayaan 365 hari pascamerger IOH di Kantor Pusat Indosat. “Hasil yang dicapai IOH diluar dugaan, berkat kerja keras bersama dan dukungan banyak pihak termasuk media,” ujarnya.

Menurtnya, IOH mencatat pertumbuhan yang solid di Kuartal 3 tahun 2022. Laba bersih tercatat Rp3,7 triliun. Hal ini didorong oleh peningkatan pelanggan dan penggunaan data. Berkat merger, IOH memiliki kekuatan di dua merek yaitu IM3 dan Tri.

“Kami kembali mencatat pertumbuhan kuartal yang kuat berkat gabungan dua merek layanan telekomunikasi yang saling melengkapi satu sama lain,” tambahnya. Berkat merger, IOH mengalami peningkatan 2,4 juta pelanggan seluler di Kuartal III tahun 2022.

IOH terus melakukan integrasi jaringan dengan teknologi MOCN (Multi Operator Core Network) yang ditargetkan pada Kuartal I tahun 2023 akan rampung. Pada Kuartal III tahun 2022 integrasi jaringan telah mencapai lebih dari 50% dari total target sekitar 43 ribu sites yang sebagian besar akan selesai di akhir tahun 2022. Setelah proses integrasi selesai, pelanggan IOH akan merasakan jangkauan jaringan yang lebih luas, layanan di dalam ruangan yang lebih baik, serta pengalaman internet yang lebih cepat.

Direktur dan Chief Regulatory Officer IOH Muhammad Danny Buldansyah menegaskan bahwa merger jaringan akan selesai di Kuartal I tahun 2023. “Dengan selesainya merger jaringan, kami berharap bisa empowering Indonesia. Jadi, tahun ini kami fokus di misi ini baik sisi konektivitas, memberdayakan masyarakat di pedesaan dan rural dengan kekuatan digital yanhg dimiliki IOH,” jelasnya.

Menurutnya, IOH telah berhasil melalui tantangan tersulit dalam proses merger dua perusahaan dengan size sangat besar mulai dari banyak aset, bisnis proses, organisasi, SDM dan sebagainya.Dia melanjutkan merger menjadikan IOH lebih mumpuni dalam hal kualitas jaringan, penetrasi dan kekuatan kecepatan lebih baik. Jaringan 5G pun terus dikembangkan ke kota-kota lain, pada 2022 akhir sudah merambah 8 kota di Indonesia.

Di 2023, IOH akan memperkuat kolaborasi dan bisnis B2B nya. Karena tahun ini yang bisa memenangkan persaingan di industri digital yang bisa memenangkan enterprise, “Persaingan tetap ada, tapi tahun ini spirit kolaborasi akan lebih kami gaungkan bersama demi kemajuan industri telko,” terang Danny.

Tahun ini fokus IOH adalah memenangkan layanan B2B, diungkap Danny, strateginya ada di kepemimpinan Vikram, tim yang solid dan partnership. “Tidak bisa dikerjakan sendiri oleh IOH,” katanya.

Chief Human Resource Officer Indosat Ooredoo Hutchison Irsyad Sahroni mengamini proses merger tidak mudah, apalagi terkait SDM yang menjadi utama IOH. Walau tidak mudah, lanjutnya, IOH berhasil dengan baik menghasilkan right size organization sesuai kebutuhan saat ini. “Karyawan yang tidak berkesempatan untuk lanjut menerima dengan sangat baik, mereka berkenan menerima tawaran yang kami berikan. Ini bukan optimalisasi kepegawaian, tapi memaksimalkan potensi mereka, mereka harus bertumbuh dengan kami secara profesional,” jelasnya.

Untuk menandai momen spesial ini, IOH meluncurkan hasil riset berjudul Empowering Indonesia 2023, laporan komprehensif yang mengulas pilar ekonomi digital Indonesia dan peran teknologi dalam mempercepat pertumbuhan di masa depan. “Mendorong ekonomi digital Indonesia membutuhkan kolaborasi dari berbagai pihak dan IOH ingin terus menjadi agen kolaborator utama untuk saat ini dan di masa depan. Mari bersama-sama bergotong royong untuk mewujudkan impian dan cita- cita setiap orang Indonesia,” kata Vikram.

Pada kesempatan yang sama, IOH juga menyajikan kembali berbagai inisiatif dalam menjalankan misinya untuk menghadirkan pengalaman digital kelas dunia, menghubungkan, dan memberdayakan masyarakat Indonesia. Bekerja sama dengan lembaga riset, twimbit, hasil riset ini dapat menjadi salah satu referensi dalam mengeskplorasi berbagai potensi untuk mempercepat transformasi digital Indonesia.

Terdapat tujuh pendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia dari hasil riset tersebut terungkap di antaranya potensi pedesaan yang belum tergarap, pertumbuhan kelas menengah akibat manfaat ekonomi yang meningkat, revolusi besar UMKM, membawa usaha menengah dan besar ke masa depan, menginspirasi inovasi digital yang tersebar luas dengan startup teknologi, perubahan lanskap digitalisasi nasional, dan membangun fondasi ekonomi digital yang lebih kuat dengan talenta digital.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved