Setelah pandemi mulai mereda dengan kasus harian Covid-19 yang semakin menurun, PT Asuransi Sinar Mas (ASM) kembali menggelar kegiatan literasi keuangan dan pelatihan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Kegiatan yang diselenggarakan tatap muka (offline) ini diikuti oleh 95 pemilik UMKM yang terdaftar di Dinas Koperasi, Perdagangan dan Tenaga Kerja Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara. Kegiatan tersebut meliputi literasi keuangan dan pelatihan gratis untuk para pemilik UMKM mengenai potensi usaha kuliner khas Indonesia.

Pelatihan turut membahas mengenai bagaimana cara membangun bisnis kuliner, keamanan pangan, cara membangun strategi branding bisnis kuliner yang akan dipresentasikan oleh Santhi Serad selaku praktisi kuliner dan Ketua Perkumpulan Aku Cinta Makanan Indonesia (ACMI). Kemudian juga disertai dengan kegiatan literasi keuangan yang membahas mengenai pemahaman mengenai pengelolaan keuangan dan pemahaman risiko , pengenalan produk Simas Mikro yang merupakan produk dari ASM.

Dumasi MM Samosir, Direktur Asuransi Sinar Mas, mengatakan setelah sekitar 2 tahun masa pandemi, kegiatan literasi kembali digelar secara tatap muka yang tentunya dalam penyelenggaraan tetap menerapkan serta memperhatikan protokol kesehatan. ASM terakhir kali menggelar kegiatan serupa di Kabupaten Humbang Hasundutan di 2019. “Jadi, kami sangat senang sekali rasanya kami dapat kembali lagi memberikan literasi keuangan kepada pemilik UMKM yang disertai juga dengan pelatihan gratis dari ACMI mengenai cara membangun bisnis kuliner,” ujar Dumasi di Humbang Hasundutan pada Minggu (5/6/2022).

Dumasi menyampaikan masyarakat, khususnya pelaku UMKM di Wilayah Kabupaten Humbang Hasundutan, diharapkan mendapatkan manfaat untuk merencanakan keuangan di masa depan dan mengembangkan bisnis UMKM. Pada kesempatan ini, Wakil Bupati Humbang Hasundutan, Oloan Paniaran Nababan, mengapresiasi ASM yang mengadakan literasi keuangan dan pelatihan serta pendampingan kepada UMKM di Humbang Hasundutan. “Asuransi Sinar Mas sering mengadakan kegiatan di Humbang Hasundutan untuk meningkatkan literasi keuangan, pemberdayaan serta mendampingi masyarakat, khususnya UMKM , untuk meningkatkan kompetensi mereka mengembangkan usahanya,” ujar Oloan.

Kegiatan pelatihan yang dilakukan oleh ASM di wilayah ini rutin dan bertahap dilaksanakan kepada UMKM. Seperti pelatihan daur ulang kertas, pelatihan desain kemasan makanan, pelatihan pembuatan kopi kacang sihobuk, pelatihan pembuatan kain shibori, pelatihan budidaya kopi untuk petani kopi, pelatihan pembuatan kain batik dan pelatihan pembuatan kain humbang ecoprint. Dalam penyelenggaraan kegiatan juga turut membagikan kartu asuransi Simas Mikro gratis, yaitu sebanyak 95 kartu asuransi Simas Perlindungan dan celengan impian untuk para pemilik usaha UMKM.

Celengan Impian merupakan celengan sederhana yang diinisiasi oleh ASM untuk mengedukasi masyarakat agar dapat menyisihkan uang untuk ditabung agar dapat mewujudkan impiannya. ASM sejak 2015 hingga 2021 telah menyelenggarakan kegiatan literasi dan inklusi keuangan di beberapa wilayah di Indonesia meliputi kota Samarinda, Tomohon, Palu, Kendari, Palembang dan Padang Sidempuan. Sepanjang tahun 2021 tersebut , ASM membagikan gratis asuransi Simas Mikro sebanyak 6.487 kepada pelajar mulai dari tingkat Taman Kanak – Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), dan mahasiswa-mahasiswi.

Kemudian, sebanyak 372 Simas Perlindungan kepada tenaga pengajar serta pegiat UMKM, dan 928 Simas Petani kepada para petani dengan total kartu Simas Mikro yang terdistribusi sebanyak 7.787. Sementara itu , sebagai program pendukung dalam kegiatan literasi keuangan tersebut , pemberian celengan impian sudah dilaksanakan sejak 2019 sampai dengan saat ini dan telah didistribusikan sebanyak 45.978 celengan untuk seluruh peserta, antara lain para siswa, UMKM, petani, dan guru.

Swa.co.id