Dalam rangka mengapresiasi perjuangan para atlet Indonesia, pemerintah mendukung partisipasi pada ajang olah raga se-Asia Tenggara, SEA Games ke-32. Komitmen dukungan direfleksikan melalui anggaran yang disiapkan pemerintah dalam APBN senilai Rp 852,2 miliar untuk mendukung kontingen Indonesia pada pesta olah raga ini.

Anggaran tersebut terdiri dari anggaran pembinaan atlet, bantuan pengiriman kontingen, serta bonus untuk para peraih medali. “APBN UangKita dapat mendukung penuh kontingen Indonesia pada perhelatan SEA Games kali ini,” terang Sri Mulyani, Menteri Keuangan Republik Indonesia, dalam unggahan akun resmi Instagram-nya, Rabu (17/5/2023).

Untuk pembinaan atlet, pemerintah menganggarkan Rp 522 miliar, kemudian untuk bantuan pengiriman kontingen menuju Kamboja sebesar Rp 55,2 miliar, dan untuk bonus bagi peraih medali (atlet/pelatih/asisten pelatih) sebesar Rp 275 miliar. “Saya pastikan, APBN UangKita akan terus hadir untuk mendukung sektor olahraga Indonesia. Sekali lagi, saya ucapkan selamat dan terima kasih bagi para pahlawan olahraga Indonesia,” tutur Menkeu.

Sri Mulyani juga menyatakan kebanggannya atas perjuangan para atlet sukses membawa pulang medali emas sepak bola U-22, usai timnas Indonesia berhasil mengalahkan Thailand dengan skor 5-2. “Drama yang berlanjut hingga babak tambahan tersebut berbuah manis bagi Indonesia – kemenangan 5-2 mengantarkan kita kepada medali emas SEA Games setelah penantian 32 tahun lamanya,” kata dia.

Hadiah yang menggembirakan itu juga menjadi penutupan yang manis bagi Indonesia pada ajang SEA Games. Dengan tambahan emas dari cabang olahraga sepak bola U-22, Indonesia berhasil mengumpulkan 276 medali, yang tediri dari 87 medali emas, 80 perak, dan 109 perunggu.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id