Technology Trends

Berhasil Tingkatkan Pendanaan US$ 25 Juta, Shipsy Akan Lakukan Hal Ini

Berhasil Tingkatkan Pendanaan US$ 25 Juta, Shipsy Akan Lakukan Hal Ini

Baru-baru ini, Shipsy, startup penyedia platform manajemen logistik berbasis Software-as-a-Service (SaaS), berhasil meningkatkan pendanaan yang diperolehnya. Perusahaan ini berencana menggunakan dana segar itu untuk mengembangkan kekuatan bisnisnya di pasar Timur Tengah, India dan Asia Tenggara serta mempercepat ekspansi globalnya ke pasar-pasar baru seperti Eropa dan AS.

Shipsy juga akan menggunakan pendanaan untuk mendorong inovasi teknologi secara pesat. Terobosan tersebut memberikan fokus yang lebih besar pada produk teknologi keberlanjutan di industri logistik global dan kapabilitas platform Artificial Intelligence, Machine Learning, dan Blockchain.

Shipsy berhasil meningkatkan pendanaan Seri B sebesar US$ 25 juta dari investor utama, A91 Partners dan Z3 Partner, dan para investor lamanya, yakni Info Edge dan Surge yang dimiliki Sequoia Capital India.

“Dukungan yang terus berlanjut dari mereka memperkuat misi kami dalam memberdayakan pelanggan untuk mencapai bisnis berkelanjutan dan kemapanan logistik. Hal ini membuat kami semakin dekat mencapai target kami untuk menjadi sistem operasi logistik yang diakui secara global bahwa setiap paket terkirim, baik ke pelanggan pribadi atau bisnis, secara domestik atau internasional, digerakkan oleh Shipsy,” ujar Soham Chokshi, CEO dan Co-founder Shipsy.

Dia menambahkan bahwa pendanaan ini, akan membantu Shipsy membangun peta jalan produk yang jauh lebih kuat, yang akan membantu pelanggan mengurangi biaya logistik dan menciptakan pengalaman yang berbeda. “Kami juga akan terus berinvestasi membentuk tim yang terdiridari pemain kelas dunia yang akan membawa kami menjadi perusahaan SaaS logistik terdepan di dunia,” tambahnya.

Untuk diketahui, Shipsy sebelumnya telah mampu menaikan pendanaan Seri A sebesar US$ 6 juta di tahun 2020, yang didukung oleh Surge milik Sequoia Capital India dan Info Edge. Maka itulah, peningkatan pendanaan ini bisa diraih startup ini .

Di tahun 2021, untuk mendukung basis pelanggan yang terus bertambah di Timur Tengah, Shipsy membangun Kantor Pusat regional di Dubai, dan terakhir, di Indonesia untukpelanggan Asia Tenggara mereka. Perusahaan ini juga mencatat tingkat pertumbuhan 2,5 kali lipat pada ARR mereka dan membangunbasis pelanggannya hingga 75% tahun lalu.

“Teknologi Shipsy memungkinkan mereka untuk menjadi mitra tunggal pilihan bagi perusahaan yang mentransformasi operasi logistik mereka. Pelanggan termasuk kategori besar sangat senang akan dampak dari hadirnya Shipsy dalam operasi mereka,” kata Kaushik Anand, perwakilan dari investor A91 Partners. Pihaknya sangat ingin bermitra dengan Shipsy karena Shipsy sudah menjadi perusahaan terkemuka bidang software logistik.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved