Berbisnis di masa pandemi dengan penetapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang terus mengalami perpanjangan waktu, membuat pelaku usaha kecil menengah (UKM) harus super kreatif. Ini semua demi peningkatan penjualan dan perolehan laba yang sesuai, agar usaha yang dijalankan tidak malah gulung tikar karena melemahnya daya beli masyarakat.

Akibat pandemi Covid-19 tercipta banyak angka pengangguran baru di Indonesia, terutama Kota Surabaya. “Kita tidak boleh pasrah terhadap kondisi saat ini, seharusnya kita lebih kreatif dan inovatif agar usaha kita bisa tetap berjalan,” kata Felix Lintang, Pemilik Kedai Kopi Kreme N Krema.

Menurutnya, Kreme N Krema didirikan oleh dua anak muda asal kota Surabaya Felix Lintang dan Chris Albion. Dua sekawan ini bertekat untuk membangkitkan ekonomi saat pandemi ini. Sebagai pengusaha food & beverage, salah satu industri yang sangat terdampak efek pandemi Covid-19, mereka tetap optimistis dengan menghadirkan strategi-strategi dan inovasi produk yang baru untuk menggaet pecinta kopi.

“Untuk bisa menang dalam kondisi saat ini, saya optimistis dengan menghadirkan rasa baru dalam industri kopi, terus inovasi dan kreatif agar bisa menjadi yang beda dari competitor. Selain itu, kualitas kopi kami memiliki rasa unik dengan perpaduan kopi dan jajanan tradisional khas Indonesia yang menjadi value added, ” sebut Chris Albion, Food & Beverage Consultant Kreme N Krema.

Dia menjelaskan, Kreme N Krema menyajikan menu andalan yaitu Es Kopi Klepon, Kopi Cendol, SKMJ (Susu, Kopi, Madu Jahe), dan Kopi Sogem (Soda Gembira). “Menu-menu ini kami adaptasi dari jajanan tradisional Indonesia, terdapat banyak kenangan nostalgia ditiap teguknya, yang pastinya rasanya bikin ketagihan,” ungkap Chris mengklaim.

Untuk harga kopi per cup bervariasi mulai dari Rp 12.000 hingga Rp 20.000. Menurutnya, harga yang terjangkau dan tempat nyaman bisa jadi salah satu pilihan anak-anak muda untuk bersantai menikmati kopi di tengah Kota Buaya tersebut. “Kreme N Krema ini dibuat dengan semangat melawan pandemi dan mengurangi penggangguran di masyarakat,” dia menegaskan.

www.swa.co.id