Marketing Trends zkumparan

BPJS Kesehatan Perluas Kepesertaan dengan Anggota SAHARA

Lembaga BPJS Kesehatan tidak pernah berhenti memperluas kepesertaan dan terus mencari cara pembayaran yang lebih mudah bagi peserta JKN-KIS.

Kali ini BPJS Kesehatan bekerja sama dengan jaringan ritel sembako di bawah bendera SAHARA (Sahabat Usaha Rakyat). Penandatanganan MOU antara keduanya dilakukan di Kantor Pusat BPJS Kesehatan di bilangan Cempaka Putih Jakarta Pusat (18/4/2018).

Ruang lingkup kerja sama ini meliputi tiga hal, yaitu : pemasaran bersama dalam rangka upaya perluasan peserta JKN-KIS; pemanfaatan jaringan milik SAHARA sebagai kanal pembayaran iuran JKN-KIS; dan program promo serta edukasi kepada masyarakat peserta JKN-KIS yang juga sebagai peserta UKM dan koperasi.

Dengan kemitraan ini, maka peserta JKN-KIS kelas 1 atau kategori bukan penerima upah (PBPU), seperti pengusaha UMKM atau ibu rumah tangga dapat membayar iuran di lingkungan rumahnya.

“Selain itu ada program promo serta edukasi kepada masyarakat peserta JKN-KIS yang juga sebagai peserta UKM dan koperasi,” kata Direktur Perluasan dan Pelayanan Peserta BPJS kesehatan, Andayani Budi Lestari di Jakarta, Rabu (18/4).

Menurut CEO SAHARA, Ir. Sharmila, Msi, kolaborasi ini akan menguntungkan kedua belah pihak. Di pihak BPJS Kesehatan akan mendapatkan keuntungan, yaitu semakin banyak channel untuk memperluas kepesertaan dan semakin mudah pula cara pembayarannya. Sementara bagi SAHARA, makin luas jaringan pemasaran untuk menarik konsumen warung-warung binaannya.

Direktur Keuangan dan Investasi BPJS Kesehatan, Kemal Ilham Santoso, menekankan pentingnya kerja sama ini untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Karena lokasi pembayaran iuran peserta ada di lingkungan rumah mereka, tidak perlu jauh-jauh mencari kantor pelayanan. Apalagi peserta dapat benefit berupa diskon dengan berbelanja di warung jaringan SAHARA. Mengapa menggandeng SAHARA? Menurutnya, SAHARA dipilih lantaran dari jumlah jaringan warung binaan SAHARA sudah mencapai 30 ribuan gerai di lima provinsi, seperti Banten, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan DKI Jakarta. Juga, lokasi sebarannya di daerah hunian penduduk, sehingga mudah diakses atau dijangkau oleh para peserta JKN-KIS.

Sharmila menambahkan, sinergi ni memang sangat menguntungkan kedua belah pihak. “Bagi SAHARA sendiri, dampak positif dengan adanya kerja sama ini adalah, jaringan konsumen kami akan bertambah luas dan para pelaku jaringan ritel sembako akan bisa lebih aktif lagi mencari konsumen,” tukasnya.

Menurut pengusaha yang juga Ketua Umum Inkowapi (Induk Koperasi Wanita Pengusaha Indonesia) ini, dengan adanya dukungan dari bank-bank pemerintah terhadap kerja sama tersebut maka akan semakin memperluas peluang untuk meraup sebanyak mungkin peserta baru bagi JKN-KIS.

“Warga yang selama ini tidak tersentuh pelayanan akan mendapat akses yang lebih mudah. Singkatnya kerja sama ini sifatnya win-win solution,” lanjut Sharmila. Ia pun lega, karena di samping dapat memberdayakan warung-warung kecil binaannya, kemitraan bisnis ini juga dapat membantu program jaminan sosial pemerintah, khususnya Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang jadi program unggulan Presiden Joko Widodo saat ini.

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved