Business Research

Nielsen: 84% Kondisi Keuangan Konsumen di Indonesia Sangat Baik

Nielsen: 84% Kondisi Keuangan Konsumen di Indonesia Sangat Baik

Berdasarkan The Nielsen Global Survey of Consumer Confidence and Spending Intentions, disebutkan bahwa konsumen online Indonesia memiliki pandangan paling optimistis perihal kondisi keuangan mereka, dimana 84% mengatakan bahwa kondisi keuangan pribadi mereka masuk dalam kategori baik/sangat baik.

IMG03319-20130724-1314“Persentase ini 30% lebih tinggi di atas rata-rata global yaitu 54%; diikuti oleh Filipina (79%), Thailand (69%) dan Malaysia (63%). Secara global, empat negara tersebut masuk dalam posisi Top 10 kepercayaan tertinggi,” kata Catherine Eddy, Managing Director, Nielsen Indonesia.

Dalam perspektif mengenai pasar kerja lokal, 75% konsumen online Indonesia mengatakan bahwa kondisi pasar kerja lokal selama 12 bulan ke depan adalah baik/sangat baik. Serupa dengan persepsi mengenai kondisi keuangan pribadi, Filipina, Thailand dan Malaysia juga masuk dalam daftar Top 10 negara paling optimistis. Filipina memimpin dengan 77% sementara Thailand 71% dan Malaysia 63%.

Sementara itu hasil temuan Nielsen juga menyebutkan bahwa konsumen online Indonesia mengelola kehidupan keuangan mereka secara berhati-hati, di mana Indonesia tertinggi dengan 7 dari 10 (71%) konsumen menabung dana cadangan mereka (24 poin di atas rata-rata global 47%), diikuti oleh Hong Kong dan Filipina dengan 70%, Vietnam (68%) dan Thailand (63%).

Investasi selalu bagus untuk Indonesia dimana sepertiga (33%) konsumen online Indonesia berkata bahwa mereka menggunakan dana cadangan untuk berinvestasi dalam saham dan reksa dana, dibandingan dengan rata-rata konsumen online global yang hanya 19%. Sebuah indikasi lebih lanjut bahwa konsumen Asia Tenggara memiliki perencanaan yang baik untuk masa depan diperlihatkan oleh Malaysia (30%) serta Singapura dan Thailand masing-masing dengan 24%.

The Nielsen Global Survey of Consumer Confidence and Spending Intentions dilakukan pada 13-31 May 2013, dan mensurvei lebih dari 29.000 konsumen online di 58 negara di Asia Pasifik, Eropa, Amerika Latin, Timur Tengah, Afrika, dan Amerika Utara, termasuk 3.000 konsumen di enam negara Asia Tenggara yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam.

Survei ini memiliki kuota sampel berdasarkan umur dan jenis kelamin untuk setiap negara yang didasarkan pada pengguna internet, dan tertimbang untuk mewakili konsumen internet dengan memiliki eror margin ±0.6%.

Survei Nielsen ini hanya berdasarkan perilaku responden dengan akses online saja. Tingkat penetrasi internet berbeda di setiap negara. Nielsen menggunakan standar pelaporan minimal 60% penetrasi internet atau populasi online sebesar 10 juta untuk disurvei. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved