Marketing Trends

Geniora Phone Bidik Generasi Alpha

Geniora Phone hadirkan hape khusus anak yang aman

Generasi Alpha merupakan pasar potensial produk teknologi. Bagaimana tidak, mereka akrab dengan teknologi bahkan sejak lahir. Tidak heran Geniora Phone serius membidik pasar ini dengan menghadirkan ponsel pintar aman untuk anak-anak.

Geniora merupakan perusahaan rintisan asli Indonesia yang bergerak di bidang konten pendidikan dan edukasi anak menggunakan basis teknologi. Selain di Indonesia, Geniora yang memiliki misi menciptakan produk yang dapat membantu orang tua mengawasi dan menemani proses pertumbuhan serta pembelajaran anak di era teknologi ini juga sudah mulai merambah ke mancanegara, seperti Singapura, Malaysia, Sri Lanka, Vietnam, dan lainnya. Untuk itulah dihadirkan Geniora Phone.

Mengutip analis sosial-cum-demograf asal Australia, Mark McCrindle, yang dalam sebuah penelitiannya menemukan fakta bahwa anak-anak yang lahir di atas tahun 2010, atau yang dinamainya dengan Generasi Alpha, merupakan generasi yang paling melek dan tidak bisa dipisahkan dengan teknologi.

Namun, di sisi lain orang tua juga menyadari, ada banyak dampak negatif yang mungkin bisa didapatkan anak bila dikenalkan dengan teknologi digital, apalagi jika tanpa pengawasan. Diantaranya bisa membuat anak kecanduan gawai hingga menjadikannya tumbuh menjadi pribadi yang anti sosial.

“Lewat Geniora Phone, orang tua bisa memfasilitasi anak menghadapi dunia digital sembari terus mendampingi dan mengawasi tanpa membuat anak tertekan. Dengan kata lain, kini tak perlu ada lagi ‘drama’ penyitaan smartphone jika anak susah membagi waktu saat bermain gadget. Sebab, orang tua bisa mengatur Geniora Phone anak sepenuhnya lewat smartphone jenis apapun yang dimilikinya,” jelas Peybel SN, Project Manager Geniora.

Lebih lanjut Peybel menjelaskan bahwa ponsel tipe Gen-1 pada dasarnya merupakan android smartphone entry level yang sudah dilengkapi dengan operating system Android 9.0, 5G Wi-Fi, kamera, sidik jari, dan kelengkapan lainnya. Menariknya, ponsel pintar ini dapat dihubungkan dengan ponsel pintar milik orang tua melalui aplikasi. Sehingga orang tua dapat mengawasi, membatasi, dan menginterupsi penggunaan gadget pada anak dengan menggunakan fitur-fitur parenting seperti Please Listen, Scheduler, dan Modes of Use.

Adapun fitur Please Listen berfungsi untuk menginterupsi Geniora Phone saat anak terlalu lama bermain smartphone, hingga lupa waktu belajar, berdoa, tidur, dan lainnya. Dengan fitur ini, orang tua dapat mengingatkan anak akan kewajibannya melalui notifikasi yang akan muncul saat fitur ini diaktifkan, dan apabila setelah diingatkan anak tetap menggunakan smartphone-nya, maka orang tua dapat mengunci Geniora Phone.

Orang tua juga dapat memilih dan mengelompokkan aplikasi yang sesuai untuk anak serta waktu yang tepat untuk mengaksesnya dengan menggunakan fitur Modes of Use. Dengan fitur ini, orang tua dapat melihat dan menyembunyikan aplikasi yang ada pada Geniora Phone, sehingga anak-anak tidak bisa mengakses aplikasi lain selain aplikasi yang sudah ditentukan orang tua.

Aplikasi-aplikasi tersebut nantinya dapat diaktifkan secara otomatis menggunakan fitur Scheduler. Dengan demikian orang tua dapat menyesuaikan penggunaan Geniora Phone dengan jadwal kegiatan anak, sehingga di luar jadwal yang sudah ditentukan, anak tidak dibebaskan mengakses ponsel pintarnya untuk hal lain.

Geniora Parent juga memiliki fitur-fitur lain yang tak kalah menarik. Di antaranya ada Geolocation yang berfungsi untuk mengetahui lokasi anak secara real time, sekaligus lokasi mana saja yang dikunjungi anak dalam 1 minggu terakhir. Ada juga fitur Calls yang dapat membantu orang tua mengatur panggilan masuk dan keluar dari Geniora Phone anak sehingga ia tetap aman dan terjaga. Lalu yang tak kalah penting adalah adanya fitur SOS, dimana saat anak terancam bahaya, anak dapat menekan tombol SOS tersembunyi yang berfungsi untuk menghubungi orang tua dan mengirimkan email berisi lokasi terakhir Geniora Phone anak.

Sistem parenting pada Geniora Phone sendiri berasal dari Eropa, tepatnya Spanyol. Khusus untuk Asia, hanya Geniora Phone yang memiliki license-nya. Itu sebabnya, selain di Indonesia, Geniora Phone juga sudah mulai diperkenalkan ke berbagai negara lain. Di antaranya di Singapura pada acara CommunicAsia, yaitu ajang tahunan pameran industri IT se-Asia. Selain itu juga di Pameran Edukasi BETT yang diadakan di London pada awal tahun 2020.

Di samping sistem parenting dengan menggunakan aplikasi Geniora Parent, ada pula aplikasi lain yang saat ini sedang terus dikembangkan dan ditawarkan, yaitu Geniora456. “Geniora456 adalah aplikasi pembelajaran untuk anak kelas 4, 5, dan 6 SD, dimana materi pelajaran di dalamnya dikemas dengan cara yang menyenangkan. Aplikasi Geniora456 sendiri akan diberikan secara gratis selama 3 bulan pertama bagi pembeli Geniora Phone Gen-1, dan berguna untuk membantu orang tua dalam membimbing anak belajar dari rumah,” kata Peybel.

Saat ini Geniora Phone Gen-1 tersedia dalam 2 warna menarik, yaitu Golden Rose dan Space Blue. Produk ini dipasarkan di Tokopedia dan Blibli.com. Ke depannya, Geniora Phone Gen-1 yang dibandrol dengan harga Rp 1,8 jutaan juga bisa didapatkan di jaringan Toko Buku Gramedia dan Hypermart. Dan guna mempermudah orang tua untuk menemukan Geniora Phone Gen-1 bagi anaknya, maka sejumlah pameran di beberapa mall besar di Indonesia juga akan terus dilakukan.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved