Technology Trends

IBEX 2017 Dorong Tingkatkan Digitalisasi Perbankan

IBEX 2017 Dorong Tingkatkan Digitalisasi Perbankan

Transformasi teknologi informasi yang begitu dinamis telah menjangkau Indonesia dengan adanya perubahan tren digitalisasi. Tren tersebut berhasil menginfiltrasi setiap aspek perekonomian Indonesia sekaligus telah menjadi gaya hidup masyarakat. Industri perbankan menjadi bisnis yang terkena dampak digitalisasi, salah satunya dengan kehadiran fintech.

Kehadiran Indonesia Banking Expo (IBEX) 2017 yang dihelat Perhimpunan Bank Nasional (Perbanas) menjadi jembatan pertukaran ide antara masyarakat dan pelaku bisnis perbankan. Lewat gelaran ini, keduanya dapat bertukar ide seputar inovasi perbankan digital untuk menjawab teknologi dewasa ini. IBEX 2017 mengambil tema “Transformasi Industri Perbankan, Jawaban Terhadap Revolusi Teknologi Digital” akan diselenggarakan di Jakarta Convention Centre (JCC) pada tanggal 19-20 September 2017. Semakin banyaknya platform perbankan terbaru dengan gaya fintech yang telah merambah pasar perbankan modern bukti kesanggupan untuk bertransformasi ke dalam model digital Kesiapan mereka ini yang harus menjadi perhatian besar untuk benar-benar mengikuti modernitas zaman.

Beberapa perbankan telah mengarah ke arah digital seperti halnya Jenius milik BTPN. Menurut Ketua Umum Perhimpunan Bank Nasional (Perbanas), Kartika Wirjoatmodjo, fintech juga mengalami kesulitan diberbagai hal tertentu. Solusinya adalah kolaborasi keduanya. “Kolaborasi fintech dengan perbankan menjadi peluang besar untuk keduanya. Kesulitan perbankan menyasar market yang berada di pelosok karena terbatasnya pendanaan, pengawasan, dan aturan ketat dapat diakomodir oleh kehadiran fintech,” ungkapnya. Kondisi ini bukanlah untuk dijadikan lawan, namun secara bijak dapat berteman untuk kepentingan bersama.

Tema yang diangkat merupakan wujud komitmen pelaku perbankan Indonesia bersama pelaku usaha dari berbagai bidang seperti telekomunikasi, transportasi, dan ritel untuk menciptakan inovasi digital. Inovasi digital yang akan diciptakan keduanya menjadi jawaban atas perubahan perilaku konsumen yang digitally. Menurut Ketua Steering Comitee IBEX 2017, Sis Apik Wijayanto, industri perbankan tak luput terkena disrupsi digital. Perbankan sedikit demi sedikit berkembang menjadi perbankan digital yang bisnisnya lebih efektif dan efisien.

IBEX 2017 akan melibatkan OJK dan BI untuk mencapai nilai strategis bagi kemajuan dan dampak positif untuk dunia perbankan seta perekonomian Indonesia. Acara ini juga akan menggelarkan seminar, workshop, banking exhibition & expo, dan pameran UKM binaan bank anggota Perbanas. “Melalui acara ini masyarakat maupun para pemangku kepentingan dapat melihat secara langsung bagaimana perbankan dan lembaga keuangan di Indonesia memmberi respon dan jawaban akan transformasi digital,” ungkap Sis.

Editor : Eva Martha Rahayu


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved