Business Research Trends

Ini Brand-Brand Reputasi Terbaik dalam Lawan Covid-19

Wabah virus corona menimbulkan kekhawatiran bagi banyak orang, termasuk juga masyarakat Indonesia. Perusahaan media inteligen Isentia menganalisis pembicaraan media sosial terkait brand apa saja yang dinilai memiliki respon tinggi dalam melawan virus corona.

Dari total 3.683 percakapan di media sosial sejak 1 Januari hingga 14 Februari 2020, ada 1.542 percakapan mengenai brand di Indonesia yang dinilai paling berupaya keras dalam melawan virus corona. Prashant Saxena, Head of Insights for Asia Isentia mengatakan, brand-brand tersebut bekerja sama dengan pemerintah untuk memerangi wabah Covid-19.

“Implementasi strategi yang baik dengan didukung oleh budaya perusahaan yang tangguh mampu memberikan manfaat kepada konsumen sehingga meningkatkan reputasi brand – brand tersebut,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (04/03).

Huawei Indonesia berada di puncak daftar perusahaan yang dinilai memiliki upaya tertinggi dalam melawan virus corona, diikuti oleh Batik Air, Garuda Indonesia, Air Asia, dan PT IMIP. Sementara itu, Traveloka, Allianz Indonesia, dan Kereta Commuter Indonesia juga tercatat sebagai perusahaan yang dinilai memiliki respon tinggi dalam melawan virus Corona.

Prashant juga menyebut, tindakan perusahaan Huawei Indonesia untuk melawan wabah virus corona sangat dominan dalam percakapan sosial. Ketika desas-desus tentang karyawan Huawei di Jakarta yang dicurigai tertular virus, menyebabkan orang-orang di Menara BRI tempat kantor tersebut berlokasi menjadi panik dan menjadi terisolasi. Tanggapan cepat datang dari Huawei yang segera membawa karyawan tersebut, seorang warga negara Cina, ke rumah sakit.

Huawei juga dinilai memperhatikan kesejahteraan karyawannya dengan membagikan masker di kantor. “Tindakan ini berkontribusi terhadap posisi teratas perusahaan sebagai merek yang dinilai paling tanggap dalam menghadapi virus corona di Indonesia,” jelas Prashant.

Selain Huawei, pada 1 Februari, pesawat Batik Air berangkat ke Wuhan, Cina, untuk mengevakuasi orang Indonesia dari kota tempat virus bermula. Aksi ini membuat Batik Air menjadi salah satu merek Indonesia dengan tingkat respon tinggi dalam memerangi virus corona. Manajemen maskapai penerbangan juga menyatakan penghargaan kepada 18 awak kabin yang berpartisipasi dalam misi kemanusiaan.

Ketiga adalah perusahaan penerbangan milik negara, Garuda Indonesia, yang mengambil inisiatif untuk memperkuat tindakan edukatif dan antisipatif meskipun tidak memiliki rute penerbangan ke atau dari Wuhan. Menyusul laporan bahwa seorang warga negara Cina yang di tes positif terkena virus berada di dalam penerbangan Bali-Shanghai pada 28 Januari, maskapai-maskapai itu menerbangkan pesawat yang digunakan untuk penerbangan GA 858 dan mendekontaminasi pesawat dengan menyemprotkan desinfektan.

Disinfektan juga disemprotkan ke pesawat lain yang melayani penerbangan ke dan dari China. Selain itu, awak kabin juga mengenakan masker, dan deklarasi umum kebijakan kesehatan diberlakukan melalui kerja sama dengan pihak berwenang setempat. Inisiatif-inisiatif tersebut berkontribusi pada posisi Garuda Indonesia sebagai salah satu brand terkemuka dengan tingkat respon tertinggi dalam melawan virus Corona di Indonesia.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved