Sebanyak 7.322 konsumen mengikuti edukasi “Aksi Pintar Kalahkan Batuk” yang diadakan oleh Bisolvon dan didukung oleh Ikatan Apoteker Indonesia. Konsumen yang mengikuti edukasi ini merupakan jumlah terbesar sehingga berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI).

Untuk merayakan Hari Apoteker Sedunia yang jatuh pada 25 September 2019, Bisolvon sebagai salah satu brand obat batuk yang sudah berusia lebih dari 45 tahun mengadakan aksi edukasi “Aksi Pintar Kalahkan Batuk” terbanyak yang diikuti 7.322 partisipan. Selain edukasi, rangkaian kegiatan lainnya adalah zumba, fun aerobic, dan talk show di Kota Tua Jakarta (29/09/2019). Acara ini berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI).

Sampai saat ini, di tengah masyarakat sering kali dijumpai berbagai masalah dalam penggunaan obat bebas (over the counter/OTC), di antaranya kurangnya pemahaman tentang penggunaan obat tepat dan rasional. Salah satu keluhan yang paling banyak ditemui adalah masalah batuk.

Konsumen pun bingung bagaimana membedakan batuk yang berdahak dan tidak berdahak. Mereka juga harus memilih obat yang sesuai di antara sekian banyak jumlah obat batuk yang beredar di pasaran.

Oleh karena itu, apoteker memegang peranan penting dalam memberikan edukasi kepada konsumen mengenai penggunaan obat yang tepat. Hal ini selaras dengan tema Hari Apoteker Sedunia tahun yaitu, “Obat-obatan yang aman dan efektif untuk semua”.

“Bisolvon berkomitmen untuk meningkatkan kualitas kesehatan keluarga Indonesia dan dalam rangka memperingati Hari Apoteker Sedunia, kami menyelenggarakan kegiatan ini bertujuan mengedukasi masyarakat tentang peran penting apoteker dalam memberikan konsultasi kepada konsumen terkait produk OTC serta cara mengalahkan batuk, khususnya batuk berdahak,” kata Randy Fransiscus, Brand Manager CHC Sanofi Indonesia.

Melalui kegiatan ini, Bisolvon juga memberikan apresiasi terhadap para apoteker yang telah membantu para konsumen untuk memilih obat batuk berdahak yang tepat bagi keluarga Indonesia. “Besarnya peserta yang hadir hari ini menunjukkan besarnya dukungan masyarakat terhadap para apoteker di Indonesia. Kami berharap kegiatan hari ini dapat disampaikan lebih lanjut kepada lebih banyak keluarga di Indonesia,” tambah Randy.

Dra. Renni Septini, Apt, MARS., Perwakilan dari Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Indonesia (PD IAI) mengatakanapoteker memiliki ilmu dan pengetahuan yang luas mengenai industri farmasi dalam hal pembuatan obat-obatan. Oleh karena itu, kami memiliki tanggung jawab untuk menjamin akses terhadap obat-obatan dan penggunaannya yang tepat, meningkatkan kepatuhan, dan banyak lagi.

“Obat juga harus digunakan secara bijaksana dan dalam dosis yang tepat, termasuk juga untuk penyimpanan dan pembuangan yang baik dan benar. Kami pun sangat mengapresiasi inisiatif dari Bisolvon yang menyelenggarakan kegiatan hari ini agar masyarakat Indonesia mengetahui mengenai obat OTC untuk batuk berdahak yang tepat,” ujar Renni.

Di kesempatan yang sama, Adisti Nirmala, Head of Marketing Consumer Healthcare Sanofi Indonesia menyampaikan bahwa pencapaian ini akan menjadi motivasi bagi Sanofi Indonesia dalam memberikan solusi kesehatan yang terbaik kepada masyarakat.

“Selain inovasi dan produk, Sanofi Indonesia melalui Bisolvon juga berkomitmen memberikan pengetahuan yang bermanfaat bagi para apoteker dan masyarakat luas dalam memilih obat batuk berdahak yang tepat. Hal ini selaras dengan misi Sanofi yaitu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk memprioritaskan dan merawat kesehatan diri (self-care) dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam mengalahkan batuk berdahak. Kami percaya bahwa konsisten merawat kesehatan diri dapat memberikan kontribusi signifkan sehingga semua orang di dunia dapat hidup lebih sehat dan menjalani hidup lebih bermakna,” papar Adisti.

Berdasarkan Nielsen Study Identify Potential Growth for Bisolvon Indonesia 2018, Bisolvon adalah brand yang paling direkomendasikan oleh apoteker untuk mengalahkan batuk berdahak. Untuk memenuhi kebutuhkan konsumen, Bisolvon hadir di apotek terdekat, Indomaret, Alfamart, Alfamidi, Kimia Farma, Lion Superindo, Guardian, Watson, Viva Generik, Carrefour Transmart, dan supermarket.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id