Management Trends zkumparan

LIA Gandeng Squline Hadirkan Kursus Bahasa Inggris Daring

Squline, startup pendidikan dan pengembang layanan berkolaborasi dengan Lembaga Bahasa LIA. Sinergi ini akan menghadirkan kegiatan belajar mengajar bahasa Inggris secara daring.

Yohan Limerta, Chief of Technology Squline, mengatakan pihaknya ingin membantu LIA agar dapat mengikuti perkembangan industri pendidikan saat ini dan memperluas akses murid-murid LIA dengan memberikan opsi belajar secara daring. “Sebagai perusahaan pengembang perangkat lunak yang mengembangkan Learning Management System, Squline turut meramaikan pasar teknologi pendidikan dengan membantu lembaga belajar konvensional menuju program kelas belajar mengajar secara daring,” kata Yohan.

LB LIA dapat diakses secara daring pada awal April melalui website. Harapannya, murid-murid LB LIA akan mendapatkan pengalaman baru yang berbeda dalam belajar bahasa Inggris.Dalam website tersebut, nantinya, pelajar dapat bertemu dan bertatap muka secara langsung dengan guru dari LIA. Sehingga pelajar dapat mengimplementasikan materi pembahasan langsung dengan guru dan melakukan kegiatan belajar dari mana saja.

Direktur LB LIA, Selestin Zainuddin mengatakan saat ini dunia digital semakin berkembang dan membuat orang bisa melakukan apapun dengan mudah, termasuk belajar secara online. “Meskipun masih ada yang meragukan efektifitasnya, karena mengingat minimnya tatap muka dan pengawasan evaluasi tugas, kami yakin dengan kerjasama ini dapat tetap menjaga kualitas pengajaran meskipun via virtual classroom,” ujarnya. LIA Face to Face Online akan membantu peserta didik untuk belajar dan berinteraksi langsung dengan guru melalui platform.

Nantinya, pembelajaran akan dilangsungkan dengan metode flipped learning yakni melalui video conference call. Cara ini akan lebih memebrikan fleksibilitas kepada peserta didik.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved