Management Trends zkumparan

500 Mahasiswa Ikuti PLN Employer Branding di ITB

500 Mahasiswa Ikuti PLN Employer Branding di ITB
Kerja sama PLN Employer Branding di ITB

PT PLN (Persero) menggelar sejumlah acara di beberapa perguruan tinggi negeri ternama di Indonesia. Kegiatan ini bertujuan menjaring bibit-bibit generasi unggul masa depan untuk berkarire di BUMN kelistrikan itu. Acara yang dikemas dalam program employer branding ini disampaikan I Made Suprateka, Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN .

Employer branding merupakan satu program yang tugas utamanya adalah membantu bidang pengadaan pegawai (rekrutmen) melalui sejumlah perguruan tinggi di Indonesia. “Salah satunya dilakukan langsung secara direct shopping, termasuk mengandalkan kekuatan PLN sebagai branding yang kuat sebagai karir masa depan dengan didukung talent scouting,” ujar Made.

Salah satu perguruan tinggi yang disasar untuk program employer branding yaitu Institut Teknologi Bandung (ITB). Amir Rosidin, Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Tengah, hadir sebagai pembicara Kuliah Umum Studium Generale di Aula Barat Kampus ITB (9/3/2019). Studium Generale tersebut diikuti lebih dari 500 mahasiswa ITB dari berbagai jurusan. Hal tersebut disampaikan oleh Sandro Mihradi, Ketua Lembaga Kemahasiswaan ITB di sela-sela persiapan pelaksanaan Studium Generale.

Sandro mengatakan, kuliah tersebut merupakan mata kuliah pilihan bagi mahasiswa ITB. “Kuliah ini bertujuan memberikan wawasan kepada mahasiswa ITB agar dapat berpikir kritis, berjiwa kebangsaan, dan menempatkan diri sebagai bagian dari solusi atas berbagai persoalan yang mungkin nanti dihadapi saat di dunia kerja,” ujarnya. Dia berharap aagar proses rekrutmen ini nantinya dapat memenuhi harapan PLN dan anak-anak perusahaan mendapatkan generasi milenial yang unggul dan meningkatkan minatnya berkarier di sana.

“Itu sebabnya dalam setiap rangkaian event road show di sejumlah perguruan tinggi, kami juga menyertakan hastag PLN seperti #PLN Solid, #PLN Terbaik dan #Energy Optimisme. Hastag ini menyertai gambaran dalam setiap kegiatan, sehingga image positif PLN dan gambaran tempat karir masa depan akan tertanam secara kuat bagi para kaum milenial ini,” tukas Made.

Sistem rekrutmen ini menggambarkan bagaimana penjelasan informasi perihal sistem benefit and compensation yang ditawarkan oleh PLN, budaya kerja perusahaan, dan jenjang karir di PLN yang cukup menarik, diharapkan menjadi nilai lebih (value) yang ditawarkan oleh perusahaan pelat merah tersebut. PLN juga mengadakan kompetisi Vlog SPLU (Stasiun Penyedia Listrik Umum) bertema “Unboxing SPLU” yang berisi karya vlog sekitar dua menit. PLN jmenggunakan model presentasi dengan sistem hologram, sebagai sistem seleksi yang diadakan melalui sistem casting tersebut. Tujuannya untuk dapat menarik peserta, mengikuti sistem rekrutmen bekerja di PLN.

Karya tersebut diharapkan mampu memberikan nilai jual lebih besar terhadap tren baru inovasi PLN. Ini menggambarkan kebutuhan penyediaan jasa tenaga listrik di masa depan, baik untuk mendukung sektor kegiatan usaha mikro kecil dan menengah, maupun juga menyokong kebutuhan tersedianya kendaraan listrik. “Itu sebabnya dalam kompetisi ini, diharapkan para mahasiswa tertarik untuk unjuk kegiatan atau menciptakan sesuatu yang berkaitan dengan keberadaan SPLU,” tambah Made.

Melalui sentuhan inovasi dan upaya mem-viralkan branding PLN lewat kegiatan semacam ini, diharapkan dapat memperbesar minat mahasiswa, bibit generasi muda unggul dari sejumlah perguruan tinggi negeri khususnya jurusan teknik, sehingga menjadikan PLN tempat impian karir masa depan, dan bersaing dengan sejumlah perusahaan kelas dunia.

Sandro mengungkapkan, ITB dengan PLN telah bersinergi sejak tahun 2008 dalam bentuk kerja sama bidang pendidikan program magister di Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD) dan Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI). Tahun ini tercatat ada 10 orang mahasiswa kerma (kerjasama) PLN angkatan 2017 yang masih berkuliah di FTMD-ITB. Perjanjian kerjasama antara ITB dan PLN juga berlangsung di Fakultas Teknologi Industri (FTI) untuk pendidikan program studi magister logistik, angkatan ke-1, Tahun Akademik 2018/2019.

Tahun 2018, ITB juga telah bekerja sama dengan PLN dalam program Ekspedisi Papua Terang, di mana 38 mahasiswa dan alumni muda ITB terlibat dalam survei di berbagai daerah di Papua, dengan tujuan mempercepat elektrifikasi pada daerah-daerah tersebut. “Memiliki 110 kelompok keahlian yang ada di 12 Fakultas/Sekolah, ITB terbuka dalam menjalin kerja sama baik pendidikan, penelitian, maupun sosial kemasyarakatan,” jelas Sandro.

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved