Management Strategy

AU$ 10 Ribu Dialokasikan untuk Ekspat Victoria Belajar Bahasa Indonesia

AU$ 10 Ribu Dialokasikan untuk Ekspat Victoria Belajar Bahasa Indonesia

Louise Asher, Menteri Usaha Kecil, Jasa dan Inovasi Negara Bagian Victoria mengumumkan bahwa pemerintahnya akan mengucurkan dana sebesar AU$ 10 ribu untuk Program Beasiswa Hamer. Beasiswa ini dialokasikan untuk para profesional Victoria yang ingin belajar bahasa dan budaya Indonesia, terutama bagi mereka yang ingin mengambil jurusan Sastra Indonesia secara langsung di Indonesia.

Program ini merupakan bagian dari strategi keikutsertaan internasional Negara Bagian Victoria yang dimulai dengan dana sebesar AU$ 50 juta, sesuai dengan catatan Anggaran Pemerintah tahun 2012-2013. Namun, untuk memperluas jangkauan Beasiswa Hamer, Anggaran Pemerintah Negara Bagian Victoria tahun 2013-2014 memberikan tambahan AU$ 6 juta selama empat tahun. Tujuan dari program ini diarahkan untuk mendukung keikutsertaan Victoria di kancah internasional.

“Dengan memperluas cakupan Beasiswa Hamer di Indonesia senilai AUS 10.000, masyarakat Victoria dari beragam profesi akan dibekali dengan keahlian bahasa dan budaya yang berguna dalam membangun hubungan di dalam lingkungan ekonomi Asia yang semakin cepat bertumbuh,” kata Menteri Asher.

Minister Louise Asher

Upaya ini jelas ada kaitannya dengan keberadaan Indonesia sebagai mitra dagang utama Victoria. “Program ini disinyalir mampu mendorong para profesional Victoria yang bekerja di Indonesia untuk belajar Bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua yang kelak akan sangat bermanfaat bagi hubungan bilateral kedua negara,”ujar Dr. Denis Napthine, Premier Negara Bagian Australia.

Dalam Super Trade Missio yang delenggarakan di kawasan Asia Tenggara yang terakhir Napthine menyebutkan bahwa 50 Beasiswa Hamer diberikan setiap tahunnya selama 4 tahun terakhir. Total penerimanya sudah mencapai 200 orang dan tak menutup kemungkinan akan terus bertambah ke depannya. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved