karyawan Merck sedang mempersiapkan Rebrand Merck di Jerman

Perusahaan kimia dan farmasi tertua di dunia (1668), Merck secara resmi mengumumkan wajah baru nya pada hari Rabu, 14 Oktober 2015 di Darmstadt, Jerman. Perusahaan yang berhasil menghasilkan penjualan sebesar 11,3 miliar euro di 66 negara tahun 2014 itu adalah milik Friedrich Jacob Merck. Meski sudah menjadi perusahaan publik, namun keluarga pendiri masih merupakan pemilik mayoritasnya.

Perubahan fundamental terhadap identitas merek merefleksikan transformasi Merck menjadi perusahaan sains dan teknologi. Pada saat yang bersamaan, arsitektur merek dalam tingkat bisnis juga telah disederhanakan.

Dengan adanya identitas merek baru ini, merek-merek divisi Merck Serono dan Merck Milipore yang semula berdiri secara independen, tidak akan ada lagi. Ke depan Merck Serono akan beroperasi sebagai bisnis biofarmasi Merck, sementara Merck Milipore sebagai bisnis life science Merck.

”Merck telah mengalami perubahan yang fundamental selama 10 tahun terakhir. Kami telah berkembang dari perusahaan pemasok kimia dan farmasi tradisional menjadi perusahaan teknologi global. Dengan kombinasi unik dari bisnis yang sangat spesialis; biofarmasi, ilmu hayati (life science), dan material, saat ini kami berada dalam posisi untuk menawarkan solusi yang mendukung tren global seperti kesehatan dan digitalisasi,” tegas Chairman of Executive Board dan CEO Merck Karl-Ludwig Kley.

Kley menjelaskan, setelah dua akusisi besar, merek Merck Serono dan Merck Milipore telah mendukung Merck dalam menempatkan perusahaan di kedua bisnis yang telah ada dan ketika menambah bisnis di pasar. Ia menambahkan, merek produk-produk seperti Erbitux atau MilliQ tidak akan terpengaruh dalam perubahan ini.

Melalui perubahan menyeluruh pada identitas merek yang baru, Merck diharapkan dapat mengomunikasikan tujuan baru perusahaan kepada konsumen, mitra, dan calon karyawan. Menurutnya Merck ingin tetap terlihat dan dikenal sebagai merek Merck yang mendunia, sehingga identitas perusahaan semakin kuat denga citra yang lebih muda dan menarik.

Di Indonesia sendiri, Merck merupakan salah satu perusahaan sains dan teknologi yang beroperasi sejak 14 Oktober lalu. Sementara itu, Presiden Direktur PT Merck Indonesia Tbk Martin Feulner, menjelaskan selama 45 tahun, Merck Indonesia telah berkembang hingga pesat dan memiliki kombinasi keahlian khusus melalui bisnis di sektor kesehatan, life science,dan performance materials.

“Karena itu kami lebih mengenali tantangan di sektor tersebut dan kami juga punya tawaran solusinya. Kami percaya perubahan identitas Merck secara global akan memperkuat komitmen kami dan membawa lebih banyak nilai tambah bagi masyarakat Indonesia,” jelas Martin

Lebih jauh, Martin menjelaskan investasi terhadap merek Merck sendiri merupakan bagian dari strategi transformasi dan pertumbuhan fit for 2018, yang berfokus pada inovasi, bisnis yang berbasis teknologi, serta modernisasi, dan perluasan kantor pusat global di Darmstadt, Jerman.

Program ini juga merefleksikan rasa percaya diri dan identitas yang lebih jelas akan karakter perusahaan dan rasa bangga terhadap budaya yang menjunjung keingintahuan ilmiah dan semangat penelitian yang telah terbentuk selama hampir 350 tahun. (EVA)