Management Strategy

Terobosan Pemerintah Kembangkan Teknologi Kelautan & Perikanan

Terobosan Pemerintah Kembangkan Teknologi Kelautan & Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melakukan terobosan lewat program nasional pengembangan sains dan teknologi atau Technopark. Dari 100 Technopark yang dicanangkan, KKP akan mengembangkan 24 buah Technopark Kelautan dan Perikanan di lima kawasan berbasis pulau kecil yang akan dikembangkan sebagai kawasan terpadu kelautan dan perikanan.

Kelima kawasan tersebut adalah Kabupaten Natuna di Provinsi Kepulauan Riau, Kabupaten Simeleu di Provinsi Aceh, Kabupaten Kepulauan Sangihe di Provinsi Sulawesi Utara, Kabupaten Maluku Tenggara Barat di Provinsi Maluku, danKabupaten Merauke Provinsi Papua. KKP telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 17miliar untuk pembangunan TPKP di lima kawasan terpilih tersebut.

Melalui technopark kelautan dan perikanan, berbagai teknologi yang telah dikuasai dan dihasilkan oleh lembaga-lembaga penelitian nasional diinkubasikan untuk melahirkan industri-industri kuat yang berbasis pada teknologi dan pada gilirannya menghasilkan nilai ekonomi yang besar.

Teknologi penyimpanan ikan dan hasil laut lainnya perlu menjadi perhatian utama pemerintah.

Teknologi penyimpanan ikan dan hasil laut lainnya perlu menjadi perhatian utama pemerintah.

Dengan keanekaragaman sumber daya hayati terbesar kedua di dunia, Indonesia memiliki kekayaan flora dan fauna laut yang potensial untuk diolah menjadi produk-produk bernilai tinggi dan diminati pasar internasional. Produk-produk olahan ikan, produk pangan fungsional, kosmetik, nutrasetika hingga farmasetika dapat diolah dari sumber daya laut Indonesia.

“Ironisnya, Indonesia masih menjadi negara pengimpor produk-produk berbasis sumberdaya kelautan dalam hitungan nilai yang sangat besar. Hingga saat ini Indonesia masih sekedar berperan sebagai pemasok untuk bahan baku berbagai produk kelautan bagi negara lain,” kata Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kelautan dan Perikanan, KKP Achmad Poernomo dalam rilisnya.

Pengembangan Technopark Kelautan dan Perikanan melibatkan perguruan tinggi, lembaga litbang, sektor bisnis dan industri, masyarakat dan lembaga-lembaga pelatihan. Pengembangannya diharapkan dapat menjadi wadah dimana proses inovasi yang mengkonversikan ilmu pengetahuan dan teknologi ke dalam nilai ekonomi. Selanjutnya dapat memberikan kekuatan daya saing bagi bisnis dan industri berbasis kelautan dan perikanan di pasar dunia.

Technopark Kelautan dan Perikanan diharapkan dapat menjadi model yang efektif untuk pengembangan daerah-daerah tersebut. Dengan berbasis kepada potensi unggulan daerah, Technopark Kelautan dan Perikanan diharapkan dapat mendukung pengelolaan sumberdaya kelautan dan perikanan yang produktif, efektif, efisien, memiliki daya saing, serta berkelanjutan. “Dengan demikian, kesejahteraan masyarakat dan ekonomi lokal/daerah akan meningkat dan berujung kepada penciptaan pertumbuhan ekonomi nasional,” katanya.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved